Bisnis.com, PALEMBANG – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) melaporkan jumlah merchant QRIS di wilayah itu sampai dengan triwulan I/2024 mencapai 819.150 merchant.
Realisasi itu mengalami pertumbuhan sebesar 30,39% secara year on year (yoy) sekaligus lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan di periode yang sama tahun 2023 yang sebesar 29,65%.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sumsel Ricky P Gozali mengatakan perkembangan QRIS di Sumsel menunjukkan kenaikan yang cukup positif baik dari sisi merchant QRIS maupun volume transaksinya.
“Tahun lalu kita berhasil mencapai target, bahkan melampaui. Dan tahun ini diperkirakan juga mencapai (sasaran),” ungkapnya, Kamis (11/7/2024).
Diketahui, pada tahun 2023 volume transaksi QRIS mencapai 21,4 juta atau 160% dari target yang ditetapkan. Sementara pengguna QRIS mencapai 1,3 juta atau mengalami penambahan sekitar 510.361 pengguna baru.
Sementara pada tahun ini, pihaknya menargetkan volume transaksi QRIS di Sumsel mencapai 27 juta transaksi.
Baca Juga
“Sampai saat ini (realisasi) sudah mencapai lebih dari 52%, tentu optimis bisa mencapai target tahun ini,” imbuh Riki.
Dia menambahkan, dalam upaya mendorong peningkatan penggunaan kanal pembayaran digital di Bumi Sriwijaya, pihaknya meluncurkan QRIS Jelajah Sumsel dengan melibatkan lebih banyak anak muda.
“Kita buat kompetisi untuk anak muda melakukan kampanye perluasan pemakaian QRIS di Sumsel dengan fokus saat ini masih di Kota Palembang,” jelasnya.
Adapun jumlah peserta kegiatan ini sebanyak 60 peserta yang terbagi ke dalam 20 tim. Selanjutnya masing masing dari mereka akan menyebar ke daerah daerah di Kota Palembang untuk melakukan kampanye.
Hasil kompetisi akan diumumkan pada tanggal 1 Agustus 2024 dalam gelaran festival ekonomi, dan para peserta akan dijadikan duta perkembangan digitalisasi di Indonesia. Salah satunya QRIS.
“Upaya peningkatan juga akan kita lakukan melalui program lain yaitu Digital Kito Galo, segala macam supaya digitalisasi ini lebih luas lagi,” pungkasnya.