Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin melalui Dinas Komunikasi dan Informatika kembali menjalin kerja sama dengan Data Centre BP Batam guna pengamanan terhadap ketersediaan informasi berupa pengamanan data dan aplikasi elektronik.
Kadin Kominfo Muba Herryandi Sinulingga AP menjelaskan kerja sama itu dilakukan untuk mengantisipasi jika terjadi sesuatu yang tak diinginkan seperti server crash, bencana alam dan lain-lain yang mengakibatkan rusak dan tidak berfungsinya server utama yang berada di Dinas Kominfo.
“Jadi data dan aplikasi elektronik tersebut dapat segera dipulihkan dalam waktu cepat semuanya bisa berjalan normal dengan memanfaatkan backup data dan aplikasi di Data Centre BP Batam," ungkap Sinulingga, Kamis (11/1/2023).
Menurutnya, jenis perjanjian kerja sama yang dilakukan adalah colocation server, yakni menempatkan server milik Dinas Kominfo Muba di Data Centre BP Batam sebagai lokasi backup dan replikasi data.
Untuk pengoperasiannya backup dan replikasi data yang dilakukan telah memiliki standar internasional ISO 27001:2022.
"Ada 23 jenis aplikasi dari 15 Perangkat Daerah yang tergabung dalam server Dinas Kominfo yang sudah di colocation-kan di Data Center BP Batam. Saat ini, masih ada 33 aplikasi dari 14 Perangkat Daerah yang tersebar di Perangkat Daerah di Dinas Kominfo Muba yang belum di backup.
Baca Juga
Pengembangan lebih lanjut kerja sama di 2024 ini, imbuhnya, dengan memanfaatkan layanan VPS (virtual private server) Data Centre BP Batam.
"Pertimbangannya dari pada kita bangun sendiri tentu lebih mahal baik dari segi penganggaran dan keamanan data serta biaya pemeliharaan yang lebih tinggi. Tetapi, jika kita kerja sama dengan Data Centre BP Batam sifatnya menyewa dan itu biayanya lebih efisien namun kualitas layanan keamanan informasi tetap terjaga. Ini semua dilakukan atas arahan Pj Bupati, sehingga Pelaksanaan SPBE dan keamanan data Pemkab Musi Banyuasin lebih baik," bebernya.
Kepala Pusat Data dan Sistem Informasi BP Batam Sylvia Jeannette Malaihollo mengatakan kekuatan dan backup data dapat menguatkan sebuah organisasi.
“Powerfull data dapat mempengaruhi suatu organisasi. Kami memberikan layanan mengolah, membackup dan menyajikan agar data tersebut dapat dimanfaatkan oleh mitra kami, dalam hal ini Pemkab Muba melalui Kepala Dinas Kominfo,” kata dia.
Sejauh ini, pihaknya menyebut untuk kerja sama dengan Data Centre BP Batam sendiri baru dilakukan oleh Pemkab Muba dan Pemprov Sumsel.
“Ini semua sebagai bentuk kolaborasi kita bersama untuk memanfaatkan fasilitas yang telah dibangun negara," jelasnya.
Lebih lanjut, imbuhnya, untuk Data Centre BP Batam berstandar ISO 27001:2013 (Keamanan Informasi) dan ISO 9001:2015 (Manajemen Mutu) mulai dari tata kelola data centre yang sesuai standar prosedur dan keamanan informasi data para tenan.
"Sumber daya manusia (SDM) sudah bersertifikasi Internasional, seluruh operasional data centre selalu terjaga dengan baik. Kita bekerja dengan memberikan pelayanan secara maksimal. Jadi akan kami pastikan Diskominfo Muba bisa terus melanjutkan kerjasama Pemanfaatan Layanan Data Center Badan Pengusahaan Kawasan Perdagangan Bebas dan Pelabuhan Bebas Batam," tutupnya.
