Bisnis.com, AGAM - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) mengeluarkan sejumlah rekomendasi untuk dapat dipatuhi masyarakat menyikapi aktivitas erupsi Gunung Marapi yang masih terjadi sejak Minggu (3/12) hingga hari Rabu (20/12) ini.
Kepala Pos Pengamatan Gunungapi (PGA) Marapi Teguh Purnomo mengatakan pihaknya memantau dan mencatat telah terjadi 96 letusan dan 472 hembusan Gunung Marapi sejak 3 Desember 2023 hingga hari Rabu (20/12) pagi.
"Terhitung sejak hari Minggu (3/12) lalu sampai sekarang erupsi Gunung Marapi masih terjadi. Kita telah mengeluarkan sejumlah rekomendasi yang bisa dipatuhi oleh masyarakat," katanya, Rabu (20/12/2023).
Dia menyebutkan melihat kondisi aktivitas erupsi Gunung Marapi saat ini, PVMBG berharap tidak ada masyarakat, wisatawan, atau pendaki nekat melakukan pendakian ke Gunung Marapi.
Selain itu untuk dampak dari erupsi Gunung Marapi itu, seperti adanya terjadi hujan abu di sejumlah wilayah di sekitar Gunung Marapi, juga perlu untuk memakai masker bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan.
Berikut 4 Rekomendasi PVMBG Terkait Kondisi Gunung Marapi
1. Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung/wisatawan/pendaki tidak diperbolehkan memasuki dan melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 3 km dari pusat aktivitas (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.
Baca Juga
2. Masyarakat yang bermukim di sekitar lembah/aliran/bantaran sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Marapi agar selalu mewaspadai potensi ancaman bahaya lahar yang dapat terjadi terutama di saat musim hujan.
3. Untuk menghindari gangguan pernapasan (ISPA) maupun gangguan kesehatan lainnya yang disebabkan oleh abu vulkanik maka masyarakat yang berada di sekitar Gunung Marapi agar menggunakan masker pelindung mulut dan hidung serta perlengkapan lain untuk melindungi mata dan kulit. Selain itu jika terjadi hujan abu agar mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang tebal agar tidak roboh.
4. Masyarakat yang ada di sekitar Gunung Marapi dan seluruh pihak agar menjaga kondusifitas suasana di masyarakat, tidak menyebarkan narasi bohong (hoax), dan tidak terpancing isu-isu yang tidak jelas sumbernya. Masyarakat harap selalu mengikuti arahan dari Pemerintah Daerah.
Erupsi Gunung Marapi terlihat dari Desa Sabu, Kabupaten Tanah Datar, Sumatra Barat, Rabu (6/12/2023). Bisnis-Muhammad Noli Hendra
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
