Bisnis.com, BATAM - Pasca Pandemi Covid-19, jumlah penumpang angkutan udara domestik di Bandara Hang Nadim mengalami peningkatan cukup signifikan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Batam per Januari 2023, terdapat kenaikan sebesar 24,90 persen dibanding Januari 2022.
Kepala BPS Batam, Agus Kadaryanto mengatakan secara keseluruhan jumlah penumpang domestik di Hang Nadim sebanyak 321.614 per Januari 2023, terdiri dari 167.414 penumpang datang dan 154.200 penumpang berangkat.
"Penumpang yang datang mengalami kenaikan 28,78 persen dari Januari 2022, sedangkan penumpang yang berangkat juga naik 20,94 persen dari Januari 2023," kata Agus, Selasa (21/3/2023) di Batam Centre, Batam.
Selain penumpang domestik, jumlah penumpang angkutan udara internasional juga ikut mengalami peningkatan yang sangat drastis.
Pada Januari 2023 lalu, jumlah penumpang internasional sebanyak 3.303 orang, terdiri dari 1.539 penumpang datang dan 1.764 penumpang berangkat. Jika dibandingkan dengan Januari 2022 sangat jauh, karena pada tahun lalu hanya ada 6 penumpang yang datang dan berangkat lewat Bandara Hang Nadim
Melihat perkembangan positif tersebut, PT Bandara Internasional Batam (BIB) selaku pengelola Bandara Hang Nadim mencoba jajaki rute baru penerbangan internasional.
Baca Juga
Direktur PT BIB, Pikri Ilham Kurniansyah mengatakan lonjakan penumpang akan terus terjadi hingga memasuki bulan puasa nanti.
"Untuk sekarang ini, sudah ada kenaikan jumlah penumpang hingga 20%. Banyak yang pergi karena mau berziarah. Nanti setelah minggu pertama puasa akan turun," jelasnya.
Dalam sehari, jumlah rata-rata penumpang di Bandara Hang Nadim mencapai 11 ribu orang. "Dari Januari memang sudah terpantau tinggi, naik dari tahun lalu yang hanya 9 ribu orang," jelasnya.
Menjelang puasa dan Lebaran, Pikri mengimbau kepada maskapai penerbangan agar mematuhi batas atas dalam penetapan harga tiket."Maskapai tidak boleh naik harga melebihi tarif batas atas. Kalau ada yang melampaui, maka akan kami beri teguran dan sanksi," ucapnya.
Ketika ditanya mengenai pengembangan rute terbaru, Pikri menyinggung bahwa pihaknya tengah menjajaki rute Batam-Kuala Lumpur dengan maskapai Air Asia.
"Kami juga tengah menjajaki rute Batam-Incheon Korea dengan maskapai Jeju Airlines. April nanti kita berharap sudah bisa terbang," pungkasnya. (K65)
