Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemprov Sumsel Minta PLN Segera Aliri Listrik di 33 Desa

Pemprov Sumsel mendorong PLN untuk segera mengaliri listrik ke 33 desa di kawasan hutan yang hingga kini belum menikmati setrum dari perusahaan negara itu.
Warga melakukan pengisian listrik prabayar di Jakarta, Senin (13/6/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Warga melakukan pengisian listrik prabayar di Jakarta, Senin (13/6/2022). Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan mendorong PLN untuk segera mengaliri listrik ke 33 desa di kawasan hutan yang hingga kini belum menikmati setrum dari perusahaan negara itu.

Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel) Herman Deru mengatakan pihaknya berkomitmen agar seluruh wilayah di provinsi itu mendapatkan aliran listrik PLN.

“Pelayanan listrik ini harus sampai pelosok desa sehingga dapat dirasakan seluruh masyarakat, termasuk mereka yang bermukim di kawasan hutan,” katanya, Jumat (5/8/2022).

Deru mengatakan Pemprov Sumsel telah menargetkan 100 persen desa teraliri listrik pada tahun ini.

"Ini menjadi pekerjaan rumah kita dan harus diupayakan agar aliran listrik bisa sampai ke wilayah itu,” katanya.

Apalagi, kata dia, Sumsel dikenal sebagai penyuplai dan sumber energi di Pulau Sumatra, termasuk listrik.

“Tapi ada beberapa desa yang belum tercover listrik dan ini bertolak belakang. Saya minta ini diupayakan segera," katanya.

Dia juga menyarankan agar PT PLN Wilayah Sumsel, Jambi dan Bengkulu (S2JB) untuk mengurangi terjadinya pemadaman listrik.

Sementara itu, GM PT PLN WS2JB Saleh Siswanto mengatakan, pihaknya siap berkolaborasi dengan pemerintah dalam upaya pemenuhan aliran listrik.

"Kami upayakan. Kami juga berkomitmen agar kehadiran PLN dapat dirasakan seluruh lapisan masyarakat," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper