Bisnis.com, PEKANBARU - Presiden Joko Widodo (Jokowi) tiba di Riau sekitar pukul 09.00 WIB di Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru. Setibanya di Riau, Presiden langsung melanjutkan perjalanan dengan agenda meninjau perkembangan proyek ruas tol Pekanbaru-Bangkinang.
Dari tayangan video streaming Sekretariat Presiden, Jokowi telah melihat langsung pembangunan tol yang akan menghubungkan Riau dengan Sumatra Barat tersebut.
"Bismillahirrahmanirrahim, assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Pada hari ini saya mengunjungi dan melihat progres perkembangan pembangunan jalan tol Trans Sumatra ruas Dumai-Pekanbaru dan ini berada di siripnya menghubungkan Pekanbaru-Bangkinang dan nanti ke arah Padang," kata Jokowi, Rabu (19/5/2021).
Jokowi menyebut saat ini pembangunan tol Pekanbaru-Padang ke arah Bangkinang sudah berjalan kurang lebih 40 kilometer, dan pemerintah mengharapkan progresnya semakin hari, semakin panjang.
Dia mengakui dengan adanya jalan tol ini, mobilitas barang dan mobilitas orang bisa dipercepat dan Indonesia akan memiliki daya saing yang tinggi terhadap negara-negara lain.
Kemudian dengan adanya tol, produk-produk yang ada di baik di Provinsi Riau dan di Padang Provinsi Sumatra Barat nantinya akan memiliki daya saing yang baik. "Terutama dalam rangka bersaing dengan produk dari negara-negara lain," ujarnya.
Dilansir dari laman Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Jalan Tol Pekanbaru – Padang sepanjang 254 kilometer merupakan koridor pendukung atau sirip dari Tol Trans Sumatra.
Infrastruktur ini adalah salah satu proyek strategis nasional (PSN) sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan Presiden Nomor 3 Tahun 2016 Tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.
Jalan tol ini terbagi menjadi enam seksi, yaitu Seksi I Padang – Sicincin, Seksi II Sicincin – Bukittinggi, seksi II Bukittinggi – Payakumbuh, Seksi IV Payakumbuh – Pangkalan, seksi V Pangkalan – Bangkinang dan seksi VI Bangkinang – Pekanbaru.
Secara keseluruhan ruas Tol Pekanbaru – Padang ditargetkan beroperasi pada tahun 2025.