Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RSUD Kayuagung Tambah Layanan Hemodialisa, Pasien BPJS Gratis Biaya Cuci Darah

Rumah Sakit Umum Daerah Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, menambah pelayanan hemodialisasis untuk pengobatan penyakit gagal ginjal.
Bupati Kabupaten OKI Iskandar (kanan) meninjau layanan hemodialisa untuk pasien gagal ginjal di RSUD Kayuagung. /Istimewa
Bupati Kabupaten OKI Iskandar (kanan) meninjau layanan hemodialisa untuk pasien gagal ginjal di RSUD Kayuagung. /Istimewa

Bisnis.com, PALEMBANG -- Rumah Sakit Umum Daerah Kayuagung, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Sumatra Selatan, menambah pelayanan hemodialisasis untuk pengobatan penyakit gagal ginjal. 

Pengembangan tersebut sebagai upaya RSUD Kayuagung untuk mempermudah masyarakat Kabupaten OKI dalam mendapat layanan kesehatan.

Bupati Kabupaten OKI Iskandar mengatakan masyarkat daerah itu kini tak perlu jauh-jauh untuk melakukan cuci darah ke Kota Palembang.

“Ini adalah upaya kami untuk memberikan layanan Kesehatan kepada masyarakat,” katanya dalam keterangan pers, Rabu (21/4/2021). 

Hemodialisis (HD) atau cuci darah merupakan metode yang dianjurkan bagi penderita gagal ginjal untuk memiliki harapan sembuh. Kini, RSUD Kayuagung telah menyediakan layanan dialisis berstandar internasional dari Fresenius Medical Care yang berpusat di Jerman. 

Fresenius merupakan perusahaan penyedia alat kesehatan dan penyelenggara layanan kesehatan di dunia yang bergerak di bidang dialisis. 

“Memang cuci darah ini mahal namun Alhamdulilah sudah ditanggung oleh BPJS,” katanya.

Dia menambahkan dana BPJS tersebut juga berasal dari dana sharing Pemkab OKI untuk warga yang kurang mampu.

Iskandar melanjutkan selain cuci darah, RSUD Kayuagung akan meningkatkan layanan bedah lasik prosedur bedah mata dengan teknologi laser.

Sementara itu, Siti Maslia, 40 tahun, pasien BPJS mengaku lega kini ada layanan cuci darah di RSUD Kayuagung dengan biaya gratis.

“Saya mulai cuci darah mulai 2018. mulai cuci darah dan rutin sampai sekarang di rumah sakit Palembang,” ujarnya. 

Petani asal Desa Benawe,Kecamatan Teluk Gelam, mulai khawatir tidak memiliki biaya, jika harus terus cuci darah. Apa lagi jauh-jauh ke Palembang. 

“Setelah tahu cuci darah ternyata gratis, saya langsung lega. Ternyata cuci darah bisa pakai BPJS Kesehatan,” katanya.

Ia mengaku senang selain cuci darah yang kini dijamin Program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS). Layanan juga semakin dekat karena sudah ada di RSUD Kayuagung. 

Direktur Utama RSUD Kayuagung Asri mengatakan, layanan cuci darah berstandar internasional ini memang disediakan bagi pasien umum dan pasien BPJS Kesehatan.

“Karena layanan Kesehatan ini diperuntukan bagi masyarakat, jadi semua pasien BPJS dengan senang hati kami terima,” kata Asri. 

Asri menjelaskan, biaya cuci darah tergolong mahal untuk sekali tindakan. Harga cuci darah bisa berbeda-beda tergantung dari tingkat fasilitas kesehatannya. 

Dia memaparkan tarif berkisar Rp737.700 untuk klinik HD (hemodialis) tipe D, sementara  klinik di luar rumah sakit tipe D. 

“Ada lagi rumah sakit tipe C itu sekitar Rp825.000, kelas B sekitar Rp935.000, kelas A antara sekitar Rp1 juta,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper