Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pekanbaru Bukukan Pendapatan Rp78 Miliar di Awal Tahun

Pencapaian saat ini sekitar 60 persen dari target triwulan pertama 2021 yang sudah ditetapkan di angka Rp140 miliar.
Penyumbang terbesar dari realisasi ini berasal dari sektor pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB)./Instagram @kementerian.atrbpn
Penyumbang terbesar dari realisasi ini berasal dari sektor pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB)./Instagram @kementerian.atrbpn

Bisnis.com, PEKANBARU — Badan Pendapatan Daerah Kota Pekanbaru menyatakan realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari 11 sektor pajak periode Januari 2021 sampai awal Maret 2021 telah mencapai Rp78 miliar.

Kepala Bapenda Kota Pekanbaru Zulhelmi Arifin menjelaskan dengan angka realisasi yang telah diraih tersebut, pihaknya berupaya agar dapat meraih target PAD di triwulan I/2021.

"Sampai saat ini PAD Pekanbaru dari 11 sektor pajak sudah terkumpul Rp78 miliar lebih. Kami akan upayakan agar dapat mencapai target triwulan satu," ujarnya dalam siaran pers, Kamis (4/3/2021).

Menurutnya pencapaian saat ini sekitar 60 persen dari target triwulan pertama 2021 yang sudah ditetapkan di angka Rp140 miliar.

Penyumbang terbesar dari realisasi ini berasal dari sektor pajak Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). Jumlah realisasi pajak pada sektor ini mencapai Rp21,2 miliar.

Kemudian pada sektor Pajak Penerangan Jalan (PPJ) sebesar Rp21,7 miliar. Lalu pajak restoran Rp14 miliar, pajak hotel Rp5,5 miliar, dan pajak reklame Rp5,5 miliar.

Selain itu pada Maret ini pihaknya memerkirakan bakal mendapatkan pemasukan dari pajak reklame, dengan nilai sekitar Rp3 miliar.

Sebelumnya Bapenda Pekanbaru menyatakan potensi PAD dari Pajak Bumi dan Bangunan pada tahun ini mencapai Rp171 miliar. Namun karena dampak pandemi dan dikeluarkannya kebijakan stimulus Covid-19 bagi wajib pajak, potensi tersebut turun menjadi Rp131 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Miftahul Ulum

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper