Bisnis.com, MEDAN - PT Bank Sumut siap memberi dana pinjaman untuk pembiayaan proyek strategis di Sumut maupun secara Nasional pada tahun 2021.
Direktur Operasional Bank Sumut Rahmat Fadillah Pohan menyampaikan Bank Sumut akan berperan dalam pembiayaan enam proyek investasi di Sumut, diantaranya pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), Kaldera Toba, Kawasan Ekonomi Khusu (KEK) Sei Mangkei.
Selanjutnya, pembangunan rumah susun sederhana (rusunawa) terintegrasi dengan KEK Sei Mangkei, kawasan industri Kuala Tanjung, dan pembangunan LRT Mebidang dan Kawasan Olahraga Terpadu.
"Ini adalah tantangan buat kami. Bank Sumut akan masuk dalam rangka pembiayaan proyek strategis tersebut," kata Rahmat dalam Media Gathering Bank Sumut yang dilakukan di Hotel Cambridge, Medan, Selasa (22/12/2020).
Selain rencana pembiayaan proyek investasi, Bank Sumut akan melanjutkan pengembangan elektronisasi APBD, sepert CMS Kas Daerah, OPD dan elektroisasi pajak retribusi.
Selanjutnya, bank pembangunan daerah ini akan mengembangkan digitalisasi perbankan seperti mobile banking, internet banking, kartu debit, kartu pra bayar, QRIS, dan E-commerce.
"Debit card ini tinggal menunggu izin dari Bank Indonesia. Bulan Januari paling lambat debit card kami sudah terbit," tambah Rahmat.
Adapun, tahun 2021 mendatang Bank Sumut masih terus meningkatkan penetrasi Kredit Multi Guna (KMG) kepada aparatur sipil negara, meningkatkan market share dan portofilio UMKM, meningkatkan kredit pemerintah daerah dan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
Selanjutnya, bank ini tetap melakukan pelatihan micro business untuk UMKM, terakhir, bersinergi dengan Dinas Koperasi dan Bumi Desa se-Sumatra Utara.
