Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kalahkan Jakarta, Medan Urutan ke-6 Internet Seluler Tercepat di RI

Kota Medan menduduki urutan ke-6 untuk internet seluler tercepat di Indonesia untuk pengunduhan yakni sebesar 9,8 Mbps berdasarkan pengukuran terhadap 44 kota yang dilakukan Open Signal pada 1 Januari hingga 1 April 2019.

Bisnis.com, MEDAN - Kota Medan menduduki urutan ke-6 untuk internet seluler tercepat di Indonesia untuk pengunduhan yakni sebesar 9,8 Mbps berdasarkan pengukuran terhadap 44 kota yang dilakukan Open Signal pada 1 Januari hingga 1 April 2019.

Kevin Fitchard, Analis Open Signal,  mengatakan Pulau Jawa mungkin menjadi pusat kekuasaan dan ekonomi di Indonesia. Kendati demikian, hal itu tak membuat Pulau Jawa menduduki jajaran teratas untuk kecepata internet seluler. Wilayah yang memiliki koneksi tercepat justru tak berada di Pulau Jawa. Medan dan Pekanbaru termasuk dua kota tercepat di Sumatra.

Medan memiliki kecepatan unduh 9,8 Mbps dan unggah 5,5 Mbps. Sementara itu, Pekanbaru memiliki kecepatan unduh 10,3 Mbps dan kecepatan tertinggi untuk pengunggahan yakn 5,9 Mbps. Kecepatan kedua kota itu bahkan melampaui kota besar di Indonesia seperti Jakarta yang memiliki kecepatan unduh sebesar 7,8 Mbps dan kecepatan unggah sebesar 3,6 Mbps. Kendati demikian, baik kecepatan unggah di Medan dan Pekanbaru masih lebih lamban bila dibandingkan dengan Kota Sorong yang memuncaki 44 kota dengan 12 Mbps.

Menurutnya, kecepatan internet seluler di Medan menunjukkan kota tersebut mampu menjaga kecepatan meskipun tingginya penggunaan dan kompetisi operator. Dia menilai praktik di Kota Medan bisa menjadi contoh peningkatan performa jaringan di kota lain bagi operator.

"Medan berada di jajaran enam teratas baik untuk kecepatan unduh dan unggah, menunjukkan kota itu bisa menjaga kecepatan yang cukup tinggi meskipun permintaan dan kompetisinya tinggi," ujarnya seperti dikutip dalam laman resmi Open Signal, Selasa (21/5/2019).

Dia menilai Medan mampu bertahan di jajaran kota tercepat saat beberapa kota besar di Sumatra seperti Bandar Lampung, Palembang dan Batam yang berada di urutan terbawah.

Dari hasil pengukuran, Batam berada di urutan ke-44 untuk kecepatan unduh yakni 7 Mbps bersama beberapa kota di Pulau Jawa seperti Kota Bogor, Depok dan Solo dengan 7,2 Mbps; 7,2 Mbps dan 7,1 Mbps secara berturut-turut. Di sisi lain, untuk kecepatan unggah, Bengkulu dan Banda Aceh menjadi yang paling lambat dengan 3,7 Mbps dan 3,9 Mbps secara berturut-turut.

Dia berujar faktor permintaan memainkan peran penting dalam peningkatan pengalaman konsumen. Alasannya, semakin banyak pengguna yang terhubung di jaringan, kapasitas yang terbagi menjadi semakin tipis. Hal itu, akan menyebabkan rata-rata kecepatan menurun.

"Operator cenderung memusatkan jaringan dan peningkatan kapasitas di kota-kota besar yang kerap kali peningkatan tersebut tak bisa mengimbangi tingginya permintaan dari padatnya populasi pengguna yang melek teknologi," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Sutarno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper