Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sumsel Keberatan Pajak Rokok untuk BPJS Kesehatan

Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan menilai kebijakan pemanfaatan pajak rokok untuk menutup defisit BPJS Kesehatan memberatkan pemerintah daerah.

Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan menilai kebijakan pemanfaatan pajak rokok untuk menutup defisit BPJS Kesehatan memberatkan pemerintah daerah.

Kepala Badan Pendapatan Asli Daerah (Bappenda) Sumsel, Neng Muhaibah, mengatakan kebijakan tersebut cukup memberatkan. Pasalnya, saat ini anggaran provinsi defisit dan alokasi dari penerimaan itu cukup besar.

“Kami sebetulnya minta agar kebijakan itu dilakukan pada awal tahun atau pada APBD Induk 2019 sehingga kami bisa menyiapkan skenario anggaran yang lebih baik,” katanya, Jumat (12/10/2018).

Neng mengemukakan pihaknya belum tahu berapa dana untuk pajak rokok sebab harus menunggu setelah dipotong dan adanya pemberitahuan dari pusat.

Dia memaparkan target pajak rokok Sumsel sekitar Rp493 miliar per tahun atau sekitar Rp123 miliar per triwulan.

“Dari total Rp123 miliar itu dipotong Rp37,5 miliar sekitar itulah dana yang akan di potong untuk pajak rokok atau Rp85,5 miliar,” katanya.

Neng menambahkan keuangan Pemprov Sumsel saat ini masih defisit sehingga pihaknya berupaya mengoptimalkan penerimaan pajak daerah lainnya.

Sejauh ini terdapat beberapa pajak daerah yang pencapaiannya cukup baik, seperti PKB dan BBNKB sudah mencapai 86%.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler