Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Oil Palm Science Techno Park di Medan Resmi Dioperasikan

Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi meresmikan pengoperasian Oil Palm Science Techno Park di kawasan Pusat Penelitian Kelapa Sawit di Medan pada Senin (4/12/2017).
Dirjen Kelembagaan Iptek dan Dikti Kemenristek Patdono Suwignjo (tengah berkemeja hijau) memerhatikan penjelasan petugas OPSTP seusai peresmian, Senin 4 Desember 2017./JIBI - Yoseph Pencawan
Dirjen Kelembagaan Iptek dan Dikti Kemenristek Patdono Suwignjo (tengah berkemeja hijau) memerhatikan penjelasan petugas OPSTP seusai peresmian, Senin 4 Desember 2017./JIBI - Yoseph Pencawan

Bisnis.com, MEDAN - Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi meresmikan pengoperasian Oil Palm Science Techno Park di kawasan Pusat Penelitian Kelapa Sawit di Medan pada Senin (4/12/2017).

Dirjen Kelembagaan Iptek dan Dikti Kemenristek Patdono Suwignjo mengatakan bahwa salah satu kebijakan Pemerintah saat ini adalah mengembangkan inovasi dan salah satu tumpuan untuk menghasilkannya yakni dengan pendirian Science Techno Park (STP) yang dikembangkan di perguruan tinggi dan lembaga-lembaga penelitian.

Adapun OPSTP Medan merupakan salah satu kandidat STP yang potensial karena sudah lolos melalui Pusat Unggulan Iptek (PUI) dan kemudian menjadi Science Techno Park. Dari perspektif Kemenristek, STP adalah suatu kawasan yang dikelola secara profesional yang diharapkan dapat menghasilkan pengusaha berbasis teknologi, setiap tahun.

Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) di Medan diberikan tugas untuk mendirikan Oil Palm Science Techno Park (OPSTP) karena secara kelembagaan bukan hanya berperan menghasilkan benih sawit unggul, tetapi juga berinovasi terhadap produk-produk turunannya.

"Produk-produk turunan kelapa sawit sangat banyak, yang sekarang dikembangkan masih sebagian kecil, seperti lilin, coklat, kosmetik. Masih banyak lagi produk turunannya yang bisa dikembangkan," ujarnya seusai peresmian.

Potensi-potensi tersebut masih bisa dikembangkan sehingga Kemenristek Dikti mendukung pengembangan OPSTP Medan. Kemenristek pun dipastikannya berkomitmen untuk terus mengembangkan STP-STP di sektor dan daerah lain.

Direktur PPKS Hasril Hasan Siregar mengungkapkan, OPSTP Medan diproyeksikan menjadi one stop hub riset dan technopreneurship berbasis kelapa sawit terbaik di dunia.

Yakni dengan melakukan riset dan menyediakan teknologi  serta menjadi inkubator teknologi berbasis kelapa sawit. Selain itu juga menyediakan pelatihan dan pembinaan kepada pelaku usaha serta mengembangkan start up technoentrepreneurhip berbasis kelapa sawit.

"Program utama yang kami canangkan adalah wisata edukasi dan pengembangan UMKM."

Karena itu, pada tahap awal OPSTP Medan dilengkapi beberapa fasilitas, a.l. galeri riset, rumah cokelat, candle corner, Elaeis health & beauty, Avros Guest House, Museum Perkebunan, panahan, outbound dan susur sungai.

 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yoseph Pencawan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper