Bisnis.com, MEDAN--The Body Shop Indonesia saat ini tengah melakukan riset dan pengembangan terhadap ingredient asal Sumatra, yang diharapkan dapat menjadi bahan baku produk baru asal Indonesia.
CEO The Bodyshop Indonesia Aryo Widiwardhono mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan riset dan pengembangan (R&D) atas ingredient asal Pulau Sumatra untuk dijadikan bahan baku produk.
“Kami mohon doa, mudah-mudahan dalam satu hingga dua tahun mendatang, ada ingredient asli Indonesia yang akan dijadikan bahan baku produk. Saat ini masih dalam tahap riset dan pengembangan,” kata Aryo, usai penyerahan donasi program Bio-Bridge untuk pelestarian ekosistem Batang Toru di Medan, hari ini.
Sayangnya Aryo belum bersedia mengungkapkan jenis ingredient yang tengah diuji tersebut.
Dia hanya mengungkapkan awalnya ada beberapa ingredient asli Indonesia yang diteliti, tetapi hanya satu ingredient yang masuk ke tahap purwarupa produksi.
“Sudah disampaikan bahwa Body Shop sangat membantu banyak sekali komunitas di dunia. Dari 25 negara dan 26 community fair trade. Jauh sebelum brand-brand lain berbicara community fair trade. Indonesia sebagai negara dengan biodiversity nomor dua di dunia, tentu kami berharap ada ingredients asli Indonesia yang dapat dijadikan bahan baku produk,” paparnya.
Menurut Aryo, community fair trade Body Shop mewajibkan bahan baku tersebut berasal dari lokasi yang memang ramah lingkungan.
Saat ini, Body Shop memiliki 150 toko yang tersebar di Indonesia dan berupaya mencari bahan-bahan alami dari seluruh penjuru dunia untuk menghadirkan produk kecantikan dengan filosofi ramah lingkungan.
