Bisnis.com, MEDAN - PLN Sumut tengah menggenjot peningkatan jumlah pelanggan premium dari lima level pelayanan yang ditawarkan, yakni Reguler, Bronse, Silver, Gold dan Platinum.
Ini merupakan pelayanan khusus kepada pelanggan bisnis dan industri yang menginginkan tingkat keandalan yang tinggi sehingga tidak terjadi interrupt saat proses produksi serta kemudahan-kemudahan lainnya.
"Biaya penyambungan tidak ada perbedaan tetapi di tarif ada perbedaan karena mendapatkan pelayanan yang lebih," General Manager PT PLN (Persero) Wilayah Sumut Feby Joko Priharto seusai menghadiri Customer Gathering di Aula Gedung PLN Sumut di Medan, Rabu (27/9/2017).
Misalnya, jika terjadi padam listrik total (blackout) maka pelanggan premium akan menjadi pelanggan terakhir yang padam dan bila sistem pulih, mereka akan diprioritaskan dialiri listrik terlebih dahulu.
Menurut Feby, saat ini sudah banyak pelanggan bisnis dan industri yang beralih ke level premium.
"Ada 3 atau 4 di Sibolga, di Lubuk Pakam ada, di Medan, Bandara Silangit dan Bandara Binaka di Nias juga akan beralih ke premium."
Sebelumnya dia mengungkapkan bahwa pihaknya mulai mengalami peningkatan pertumbuhan konsumsi kelistrikan yang signifikan setelah memiliki surplus daya dan mengubah pola pelayanan kepada pelanggan.
Pertumbuhan signifikan konsumsi kelistrikan PLN Sumut salah satunya dihasilkan melalui pengubahan pola layanan konsumen. Seperti dengan mengadakan pertemuan bersama para pelanggan, khususnya golongan bisnis dan industri.
"Contohnya, dengan menggelar Customer Gathering ini kami lakukan untuk mendapatkan informasi yang sangat penting bagi kami untuk melakukan perbaikan."