Bisnis.com, MEDAN -- Penggunaan bahan bakar minyak (BBM) jenis Premium di Provinsi Sumatra Utara kian mengalami penurunan, termasuk dalam suasana bulan puasa dan Hari Raya Idulfitri 1348 H.
Fitri Erika, Area Manager Communication and Relations Pertamina Sumbagut mengungkapkan, pihaknya mencatat produk Premium dan Solar mengalami penurunan konsumsi walaupun telah dilakukan penambahan pasokan.
"Penyaluran Premium di Sumut sejak H-15 atau 10 juni hingga H+6 atau 1 Juli turun 23%," ujarnya di Medan, Selasa (4/7/2017).
Dari 33 kabupaten dan kota di Sumatra Utara, sebanyak tiga di antaranya mengalami penurunan konsumsi Premium yakni Kota Medan, Kabupaten Simalungun dan Kota Pematang Siantar.
BBM jenis Solar juga mengalami penurunan konsumsi sepanjang suasana bulan puasa dan Idulfitri 1438 H, yakni sebesar 6% dibandingkan dengan hari-hari biasa. Dari sebanyak 2.600 kiloliter per hari pada kondisi normal menjadi 2.400 kl. Sedangkan, di daerah-daerah yang mengalami penurunan konsumsi adalah Kabupaten Serdang Bedagai dan Kota Tebing Tinggi.
Namun, konsumsi BBM jenis Pertamax kebih banyak dikonsumsi dibanding hari biasa. Konsumsi Pertamax naik 26% dari normal 321 kl menjadi 403 kl per hari, penyaluran tertinggi terjadi pada H-2 atau 23 Juni sebanyak 600 kl.
Bahkan penyaluran pada H-12 atau 13 Juni sempat menyentuh angka 801 kl atau lebih tinggi 150% dari kondisi normal. Adapun daerah-daerah dengan konsumsi Pertamax adalah Kabupaten Karo, Kota Tebing Tinggi, Kabupaten Langkat dan Kabupaten Serdang Bedagai.