Bisnis.com, BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam memproyeksikan realisasi investasi Semester I/2025 mencapai Rp 30,14 triliun. Nilai tersebut akan berkontribusi sebesar 50,23% terhadap target tahun ini sebesar Rp 60 triliun.
Deputi BP Batam Fary Djemy Francis mengatakan proyeksi investasi Batam semester I/2025 tumbuh 47,46% dibandingkan semester I/2024, dan 22,82% dibandingkan semester II/2024.
"Untuk realisasi investasi yang terpenuhi hingga triwulan I/2025 sebesar Rp 11,53 triliun untuk Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PADA) sebesar Rp 2,71 triliun, " kata Farry, Jumat (18/7/2025).
Realisasi investasi PMA menyumbangkan 81% dari total realisasi investasi di Batam. Sedangkan realisasi investasi PMDN berkontribusi 19%.
"Realisasi investasi PMA meningkat 25,19% dari triwulan I/2024, sedangkan PMDN meningkat 58,48%, " imbuhnya.
Secara keseluruhan, dengan total realisasi investasi sebesar Rp 14,2 triliun, Batam berkontribusi sebesar 3% terhadap realisasi investasi nasional.
Baca Juga
Dalam empat tahun terakhir, realisasi investasi kumulatif di Batam mencapai Rp121 triliun, dengan pertumbuhan rata-rata 27,12%. Proyeksi lima tahun ke depan diharapkan menyentuh Rp304,9 triliun, dengan pertumbuhan rata-rata 12,71%.
Secara makro, pertumbuhan ekonomi Batam sangat dinamis. Tahun 2020 sempat terkontraksi minus 2,5%, tapi 2021 tumbuh 4,75%, tahun 2022 tumbuh 6,84% dan 2023 tumbuh 7,04%. Di 2024 memang terjadi sedikit penurunan.
Sementara neraca perdagangan Batam dari 2020 hingga 2024 masih mencatatkan surplus sebesar US$6,82 miliar. (239)