Bisnis.com, PEKANBARU — Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) bersama PLN menargetkan aliran listrik di kawasan Pulau Burung dan sekitarnya dapat menyala penuh selama 24 jam sebelum 17 Agustus 2025.
Manager PLN UP3 Rengat, Tatok Winarko menjelaskan program ini sebagai upaya peningkatan pelayanan kelistrikan di wilayah-wilayah terpencil di Inhil, seperti Teluk Belengkong, Pulau Burung, Desa Sungai Perak, hingga Kuala Enok.
“Kami memiliki program peningkatan layanan dari yang sebelumnya hanya 12 jam menjadi 24 jam. Sistem jaringan yang selama ini menggunakan PLTD akan ditransformasikan menjadi jaringan PLN yang beroperasi penuh,” ujarnya Kamis (12/6/2025).
Bupati Herman menyambut baik komitmen PLN dan menegaskan bahwa Pemkab Inhil akan terus mendukung penuh percepatan elektrifikasi di daerah-daerah yang selama ini belum maksimal mendapatkan aliran listrik.
“InsyaAllah, wilayah seperti Teluk Belengkong hingga Pulau Burung ditargetkan sudah bisa menikmati listrik 24 jam sebelum 17 Agustus. Tiang-tiang listrik sudah terpasang, tinggal pemasangan kabel,” ungkap Herman.
Dirinya juga menyoroti progres pemasangan kabel bawah laut dari PLTU menuju Desa Sungai Perak dan Kuala Enok sebagai bukti nyata sinergi antara PLN dan pemerintah daerah dalam mengatasi tantangan geografis.
Baca Juga
“Kami berharap, pada tahun ini, daerah-daerah yang sebelumnya hanya menikmati listrik 12 jam, atau bahkan belum teraliri listrik, bisa segera merasakan manfaat listrik 24 jam secara penuh,” pungkasnya.
Program ini menjadi bagian dari misi besar pemerintah dan PLN untuk mewujudkan pemerataan akses energi bagi seluruh masyarakat, terutama di kawasan terluar dan sulit dijangkau.