Bisnis.com, PADANG - Maskapai Lion Air mendapatkan amanah untuk bertugas dalam mengangkut calon jemaah haji menuju ke tanah suci dari dua embarkasi di Indonesia mulai 3 Mei 2025.
Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan sesuai dengan amanah yang diberikan pemerintah kepada Lion Air turut terlibat untuk mengangkut calon jemaah haji menuju tanah suci dari dua Embarkasi di Indonesia yakni Embarkasi Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dan Embarkasi Padang, Sumatera Barat.
“Dalam mensukseskan proses menghantarkan calon jemaah haji Indonesia di tahun ini, kami telah melakukan empat pesawat berbadan lebar jenis Airbus 330 yang telah dijadwalkan dan bersiap mendukung kelancaran operasional haji 2025,” katanya, dalam keterangan resmi, Rabu (30/4/2025).
Dia menyebutkan meskipun secara kebutuhan operasional masing-masing embarkasi cukup dilayani satu pesawat, Lion Air tetap mempersiapkan lima pesawat yang berfungsi sebagai armada utama dan cadangan guna memastikan kelancaran operasional haji 2025.
Dimana terdapat tiga pesawat untuk Embarkasi Banjarmasin dan dua pesawat untuk Embarkasi Padang. Armada pesawat yang disiapkan mencakup dua maskapai yang saat ini telah berada di Embarkasi Banjarmasin, satu pesawat tambahan akan diberangkatkan ke Banjarmasin.
“Lalu untuk satu sudah berada di Embarkasi Padang, serta satu dijadwalkan bergabung dalam waktu dekat,” ujarnya.
Baca Juga
Menurutnya seluruh pesawat yang dioperasikan memiliki usia rata-rata 7–10 tahun dan sebelumnya telah berpengalaman dalam melayani penerbangan haji internasional Lion Air di rute Afrika, Asia Selatan, dan Asia Tengah, yang dikenal memiliki jemaah dengan postur tubuh cenderung tinggi dan besar.
Danang menyampaikan Lion Air berkomitmen memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh jemaah, termasuk kelompok lansia dan penyandang disabilitas, dengan tetap mengutamakan keselamatan, kenyamanan dan pemenuhan standar internasional.
Dia menjelaskan untuk maskapai Airbus 330 ini memiliki kapasitas hingga 430 kursi ergonomis dengan jarak kursi sesuai standar kenyamanan jarak jauh, kabin luas dengan jendela besar yang memberikan kesan lega dan terang.
Kemudian untuk dinding kabin modern untuk efek visual lebih lapang, kompartemen atas (overhead bin) besar untuk penyimpanan barang bawaan, mood lighting (sistem pencahayaan kabin yang dapat diatur) untuk menyesuaikan suasana penerbangan siang atau malam.
Selanjutnya untuk sistem sirkulasi udara kategori canggih, sehingga dapat menjaga kesegaran udara selama penerbangan dan membantu mengurangi rasa lelah, fasilitas tambahan lain yang mendukung kenyamanan sepanjang perjalanan.
Dia menyebutkan saat ini posisi maskapai telah tiba, seperti Embarkasi Padang yang akan terbang dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) mulai dari 3 Mei 2025, dan Embarkasi Banjarmasin mulai terbang pada 5 Mei 2025 mendatang.
"Untuk Embarkasi Padang ini, sekarang pesawatnya sudah di BIM," katanya,
“Kami berharap nantinya kepada calon jemaah haji dari Embarkasi Banjarmasin dan Embarkasi Padang merasa nyaman dan bahagia saat terbang bersama Lion Air,” sambung Danang.
Terpisah, Kepala Kanwil Kemenag Sumbar, Mahyudin memberikan apresiasi kepada pihak lion air yang telah mempersiapkan transportasi jemaah embarkasi Padang dengan baik. Bahkan sudah tiba di Padang jauh sebelum keberangkatan jemaah.
"Kita berharap perjalanan jemaah Embarkasi Padang bersama maskapai Lion Air berjalan dengan lancar dan selamat berangkat dari tanah air menuju tanah suci dan kembali lagi ke Ranah Minang," harap Mahyudin.
