Bisnis.com, PEKANBARU – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan memprioritaskan perbaikan sejumlah ruas jalan utama yang mengalami kerusakan untuk memastikan kelancaran arus mudik Lebaran tahun ini.
Gubernur Riau Abdul Wahid mengatakan kesiapan infrastruktur jalan dan jembatan harus menjadi prioritas utama, terutama dalam menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi menyebabkan longsor dan banjir.
"Kami ingin memastikan tidak ada jalan yang terputus akibat hujan, longsor, atau banjir. Jika ada yang terdampak, harus segera diperbaiki agar arus barang dan orang tetap lancar," ujarnya, Selasa (4/3/2025).
Beberapa ruas jalan yang menjadi prioritas perbaikan di antaranya Ujung Batu, Sinaboi, Inhu-Kuansing, dan Inhil-Rengat. Pemprov Riau menargetkan perbaikan ini rampung sebelum puncak arus mudik agar masyarakat tidak terhambat akibat infrastruktur yang kurang memadai.
"Menjelang Lebaran, kita harus pastikan titik-titik jalan yang rawan diperbaiki. Selain itu, jembatan yang pembangunannya terhenti tahun lalu harus segera diselesaikan agar tidak menjadi kendala bagi masyarakat," ungkapnya.
Wahid juga menekankan pentingnya kerja optimal dari Dinas PUPR untuk menjaga aksesibilitas masyarakat, terutama menjelang Lebaran.
Baca Juga
Menurutnya jangan sampai masyarakat kesulitan, apalagi dalam waktu dekat akan menghadapi mudik Lebaran. Pemprov ingin Dinas PUPR bekerja 24 jam untuk memastikan jalan tetap aman dan nyaman digunakan.
Selain perbaikan jalan yang bersifat darurat, Pemprov Riau juga menyiapkan perencanaan infrastruktur jangka panjang untuk meningkatkan konektivitas antardaerah, termasuk akses ke destinasi wisata.
"Kami juga ingin memastikan jalan menuju tempat wisata seperti Bono bisa segera diperbaiki, termasuk menyelesaikan pembangunan jembatan yang mangkrak," ungkap Wahid.
Dengan langkah ini, Pemprov Riau berharap kondisi jalan dan jembatan di wilayahnya dapat lebih baik dan mendukung pertumbuhan ekonomi serta kenyamanan masyarakat dalam beraktivitas.