Bisnis.com, BATAM — Pemerintah Kota (Pemko) Batam menargetkan angka kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) 1,8 juta orang pada tahun 2025. Untuk itu, 150 agenda pariwisata telah disiapkan.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam, Ardiwinata mengatakan optimistis target tersebut bakal tercapai, dan akan melebihi ekspektasi.
"Tahun 2024 sebenarnya kami masih menunggu angka dari Badan Pusat Statistik (BPS) mengenai angka kunjungan Desember. Tapi kami prediksi dengan penambahan di penghujung tahun sudah mencapai 2,1 juta kunjungan ke Batam," kata Ardiwinata di Batam, Minggu (5/1/2025).
Untuk kunjungan wisman di Desember 2024, Ardi optimistis sudah melebihi dari 200 ribu kunjungan.
Ardiwinata mengungkapkan pihaknya terus berupaya untuk meningkatkan kunjungan wisman melalui penciptaan event-event wisata sekaligus memperkenalkan destinasi wisata terbaik di Batam.
Ardiwinata optimistis karena sekarang biaya Visa On Arrival (VoA) kembali dipotong 50% dari Rp500.000 menjadi Rp250.000, yang berlaku untuk tujuh hari.
Baca Juga
Diskon VoA diharapkan menjadi angin segar bagi pariwisata di Kepri, khususnya Batam. Karena kebijakan ini diyakini dapat meningkatkan angka kunjungan wisman ke Batam.
Ardi juga menyebut pihaknya telah mengagendakan lebih dari 150 event pariwisata yang mencakup kebudayaan dan sport tourism. Selain itu, event berskala internasional seperti Tour de Batam akan kembali digelar untuk menguatkan branding Batam sebagai destinasi sport tourism.
Kondisi geografis dan infrastruktur Batam yang mendukung menjadikannya lokasi ideal untuk kegiatan olahraga skala besar.
Disbudpar Batam juga memprioritaskan penyelenggaraan event budaya tahunan seperti perayaan Imlek, Bazar Ramadan, dan Idulfitri untuk mendorong perputaran ekonomi. Sebagai kota meetings, incentives, conferences, and exhibitions (MICE), Batam juga siap menjadi tuan rumah berbagai event berskala nasional maupun internasional, serta pameran dari negara-negara tetangga.
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Guntur Sakti menargetkan 2,4 juta kunjungan wisman ke Batam. Ada sejumlah faktor yang membuat optimistis target tersebut akan terpenuhi.
"Kebijakan bebas visa bagi permanen resident (PR) Singapura sejak Oktober kemarin akan efektif dalam meningkatkan angka kunjungan wisman. Dampaknya lebih cepat dirasakan daripada promosi wisata," jelasnya.(K65)