Bisnis.com, BATAM - Pemerintah Kota (Pemko) Batam menunjuk empat sekolah yang akan menjadi pilot project program makan bergizi gratis yang digulirkan Presiden Prabowo Subianto. Rencananya program ini akan mulai diterapkan di Batam, 13 Januari 2025.
Adapun keempat sekolah tersebut, yakni SDN 010 Kecamatan Bengkong, SDN 003 Bengkong, SDN 006 Sungaipanas dan SMPN 30 Batam.
"Kami menjadwalkan makan siang gratis mulai 13 Januari 2025. Untuk mendukung program ini, Batam akan memiliki lima dapur umum," kata Kepala Dinas Pendidikan Batam Tri Rubianto, Selasa (7/1/2025).
Tri menjelaskan empat dapur umum milik swasta dan sudah terdaftar di Badan Gizi Nasional (BGN). Sedangkan satu dapur umum lagi dimiliki Kodim 0316/Batam.
"Dapur punya Kodim belum terdaftar di BGN, tapi akan segera diusulkan agar bisa mendukung program makan bergizi gratis di Batam," katanya lagi.
Adapun rencana pengantaran makanan ke sekolah dimulai pada pukul 08.00 WIB, yang akan dikonsumsi pada pukul 09.00 WIB. Untuk pengantaran jam ini, khusus untuk siswa dari kelas 1 sampai 3.
Baca Juga
Kemudian, pengiriman makanan bergizi berikutnya pada jam 09.00 WIB, yang akan dikonsumsi pukul 10.00 WIB. Pengantaran kedua ini untuk siswa dari kelas 4 sampai 6.
"Jadi ada dua kali pengiriman. Paling lambat satu jam menjelang mereka istirahat makanan sudah jalan menuju sekolah," ungkapnya.
Sebelumnya uji coba makan siang gratis telah dilakukan di SDN 010 Bengkong pada 6 Januari 2025, dimana sebanyak 656 siswa menikmati program tersebut.
Siswa SDN 010 Bengkong menikmati makanan sehat dan bergizi saat jam istirahat. Menu nasi, sayur, telur, dan ayam tersaji dalam menu makan bergizi ujicoba ini di SDN 010 Bengkong. Hanya susu yang tidak dalam menu ini, yang kemudian diganti dengan pisang.
Sementara itu, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (DKCTR) Kota Batam Azril Apriansyah menyampaikan untuk penyediaan dapur umum masih belum ada pembahasan lebih lanjut dan detail.
"Tadi pagi memang rapat. Tapi belum ada pembahasan terkait tugas DCKTR untuk penyediaan dapur umum ini. Nanti kami akan rapat lagi," katanya.(K65)