Bisnis.com, PADANG - Kabut asap masih melanda wilayah Provinsi Sumatra Barat hingga Selasa (3/10) dengan kualitas udara berada pada level baik dan sedang berdasarkan data Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU).
Kepala Stasiun Pemantau Atmosfer Global (GAW) Bukit Koto Tabang Sugeng Nugroho mengatakan kendati sebagian besar wilayah Sumbar berada pada kategori baik."Namun terdapat beberapa daerah Sijunjung, Dharmasraya, Solok Selatan yang memiliki nilai maksimum di atas ambang batas baik," katanya, Selasa (3/10/2023).
Sugeng menyampaikan kabut asap yang melanda Sumbar ini akibat dari asap kiriman akibat kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di provinsi tetangga yakni Jambi, Bengkulu, dan Riau.
Baca Juga
Sementara melihat pada kondisi di Sumbar, dari hari sebelumnya terpantau 20 titik hotspot, namun pada hari Selasa (3/10) ini hotspot terpantau hanya 7 titik. Dari 7 hotspot itu, potensi terjadinya kebakaran hutan dan penyebabkebakaran hutan di sebagian besar wilayah Sumbar di level rendah hingga sangat tinggi.
"Level sangat tinggi berada pada wilayah Mentawai, Dharmasraya, Sijunjung, Pesisir Selatan," sebutnya.