Bisnis.com, YOGYAKARTA -- Bank Indonesia (BI) Riau menyatakan dalam kondisi dunia saat ini, komunikasi memainkan peran sentral dalam menyebarkan informasi yang vital.
Kepala BI Riau Muhamad Nur menggarisbawahi peran kunci media dalam mendukung visi dan misi BI dalam mengatur kebijakan ekonomi.
Pihaknya sebagai lembaga bank sentral memahami pentingnya peran media dalam mendukung kebijakan moneter, sistem pembayaran, dan makroprudential policy yang mereka terapkan. Itu sebabnya kerjasama dengan berbagai media di Riau menjadi hal yang tak ternilai harganya.
"Kami meyakini bahwa kebijakan kami bisa menjadi kurang efektif dan kurang dipahami oleh masyarakat, pelaku usaha, akademisi, dan sebagainya tanpa dukungan dari rekan-rekan media," ungkapnya saat kegiatan capacity building, Jumat (25/8/2023).
Dia menyebutkan pada berbagai event yang diadakan oleh BI, media selalu memberikan dukungan yang luar biasa. Sebelum, selama, dan setelah setiap kegiatan, media selalu hadir dengan informasi dan liputan yang merinci kegiatan BI dengan baik.
Contohnya, Pekan QRIS Nasional (PQN) dan event lainnya seperti Bangga Buatan Indonesia (BBI) serta Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI) mendapatkan intensitas publikasi yang tinggi dari media.
Baca Juga
Selain itu, media ikut dilibatkan dalam kompetisi tulisan yang diselenggarakan oleh BI. Hal ini membantu menggali pemahaman yang lebih dalam tentang kebijakan BI di berbagai bidang, termasuk sistem pembayaran, asesmen ekonomi, dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Ini juga salah satu poin pentingnya pengembangan kapasitas (capacity building) melalui kegiatan rutin. Tujuannya adalah untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan jurnalis dalam memahami kebijakan BI. Hal ini bertujuan agar informasi yang disampaikan oleh media lebih tajam dan akurat," pungkasnya.