Bisnis.com, PEKANBARU -- Satuan Tugas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) Provinsi Riau telah berhasil memadamkan 9 titik api yang terdeteksi di berbagai wilayah di Provinsi Riau.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Riau Eko Rahdippa menjelaskan pihaknya mencatat sampai 18 Juni 2023, titik-titik api telah ditemukan di Kabupaten Bengkalis, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Kampar, dan Kota Pekanbaru.
"Ada 1 titik pemadaman di Kabupaten Rokan Hilir, 3 titik pendinginan dan 1 titik pemadaman di Bengkalis, 1 titik pemadaman di Pekanbaru, dan 6 titik pemadaman di Kampar. Jadi secara total terdapat 4 titik pendinginan dan 9 titik pemadaman," ungkapnya, Senin (19/6/2023).
Dia menambahkan pagi ini pihaknya telah melakukan pemadaman di Kabupaten Bengkalis, dengan menggunakan helikopter Superpuma N332N.
Proses pemadaman dilakukan dengan memprioritaskan daerah-daerah yang terdampak kebakaran berdasarkan skala prioritas. Menurutnya daerah dengan lahan gambut menjadi prioritas utama karena mudah terbakar.
Kemudian untuk mencegah munculnya titik api baru dan penyebaran kebakaran, pihaknya terus melakukan pemantauan langsung di lapangan baik melalui patroli darat maupun udara.
"Untuk pemantauan udara, kami menggunakan dua helikopter patroli dan satu helikopter water bombing," ujarnya.
Adapun dari data BPBD Riau sejak 1 Januari 2023 hingga 19 Juni 2023, tercatat sebanyak 762 titik panas atau hotspot yang tersebar di 12 Kabupaten/Kota di Provinsi Riau, dengan total luas lahan terbakar sebesar 565,26 hektar yang berhasil dipadamkan.