Bisnis.com, PALEMBANG – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) mengatakan lebih dari 7.000 jiwa terdampak bencana banjir di tiga wilayah yaitu Kabupaten Lahat, Muara Enim, dan Pali.
Kepala Bidang Penanganan Kedaruratan Bencana BPBD Sumsel Ansori mengatakan saat ini sudah lebih dari 500 bahan makanan telah disalurkan pada para korban di lokasi banjir tersebut.
“Pak Gubernur sudah melakukan peninjauan dan memberikan arahan. Sejauh ini untuk personil cukup banyak baik itu dari Dinas Sosial, BPBD, Kesehatan, Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan juga pihak Kepolisian Republik Indonesia (Polri),” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (14/3/2023).
Untuk rincian masing-masing bantuan yang telah disalurkan yaitu di Desa Lubuk Nipis Kecamatan Panang Enim, Kabupaten Muara Enim sebanyak 3.000 kilogram beras, 200 paket makanan siap saji, lauk pauk siap saji 100 paket serta makanan anak sebanyak 100 paket.
“Kemudian untuk Kabupaten Pali, tepatnya di Desa Curup Kecamatan Tanah Abang, juga telah diberikan beras dengan jumlah 1.500 kilogram, makanan siap saji 100 paket, lauk pauk siap saji 50 paket dan makanan anak sebanyak 50 paket,” tambahnya.
Terakhir, Ansori memaparkan untuk Kabupaten Lahat sendiri telah diberikan 400 paket makanan siap saji, makanan anak 400 paket, lauk pauk siap saji 700 paket, peralatan tidur berupa kasur 100 lembar dan tenda keluarga portabel 20 unit, serta selimut 100 paket.
Selain itu juga sandang bayi sebanyak 100 paket, dan sandang pangan dewasa berjumlah 200 paket.
“Untuk jumlah korban meninggal sendiri, Kabupaten Lahat sebanyak tiga orang,” ujar Ansori. (K64)