Bisnis.com, PADANG - PT Bank Nagari menjadi perbankan yang mendapat kepercayaan dari calon jemaah haji dalam Penerimaan Pendaftaran dan Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS BPIH) untuk kuota haji 2022 di Provinsi Sumatra Barat.
Direktur Utama Bank Nagari Muhammad Irsyad mengatakan sebelumnya BPIH telah menunjuk Bank Nagari sebagai BPS BPIH dari Kementerian Agama (Kemenag). Bahkan hal itu sudah berlangsung sejak tahun 2018 lalu, dan tersambung secara online dengan Siskohat Kemenag RI.
"Dengan adanya kepercayaan itu, 42 persen dari kuota haji 2022 lalu. Mereka mendaftar di Bank Nagari," katanya, dalam keterangan tertulis, Senin (26/12/2022).
Dia menjelaskan sejak Bank Nagari dipercaya sebagai BPS BPIH, bank kebanggan masyarakat Sumbar ini juga telah menjalin kerja sama dengan beberapa pihak diantaranya Persaudaraan Haji Indonesia (PHI), Kelompok Bimbingan Ibadah Haji dan Umrah (KBIHU), dan Biro Travel Haji dan Umrah.
Sehingga untuk menyukseskan program tersebut, Bank Nagari menyediakan produk-produk terkait haji di antaranya Tabungan Tahari Mabrur, Tabungan Tahari Junior sebagai gerakan Ayo Haji Muda, dengan memberikan fasilitas atau keuntungan mendaftar haji melalui Bank Nagari dengan mudah memperoleh Porsi Haji, tersambung secara online dengan SISKOHAT di Kemenag, dan penyetoran dapat dilakukan di seluruh Kantor Bank Nagari.
”Untuk mengikuti program itu, bebas biaya administrasi, dan transaksi pembayaran setoran pelunasan non teller melalui Nagari Mobile Banking, ATM dan NCM Personal (Internet Banking),” jelasnya.
Irsyad menyatakan dengan layanan prima yang diberikan kepada nasabah serta lengkapnya produk dan layanan yang disediakan, akan sangat tepat pendaftaran pelaksanaan ibadah haji dilakukan melalui Bank Nagari yang tersebar di seluruh pelosok daerah di Provinsi Sumbar
Sementara itu, Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari Gusti Candra menjelaskan, dengan semakin melandainya pandemi Covid-19, jumlah masyarakat yang memanfaatkan Bank Nagari dalam melaksanakan pendaftaran porsi haji menunjukkan peningkatan yang signifikan.
Dia mengungkapkan, pendaftaran porsi haji pada tahun 2021 ada sebanyak 1.981 calon jamaah haji. Namun bila dibandingkan di tahun 2022, maka terjadi peningkatan sebesar 15 persen yakni menjadi 4.689 calon jamaah haji. Dengan demikian 42,24 persen calon jemaah haji 2022 di Sumbar mendaftar ke Bank Nagari.
"42,24 persen itu dapat dikatakan merupakan prestasi yang membanggakan bagi Bank Nagari,” ungkapnya.
Untuk itu, Candra berharap pada tahun 2023 mendatang, jumlah calon jamaah haji di Sumbar bisa terus meningkat untuk mendaftar ke Bank Nagari.
Dengan prestasi tersebut, baru-baru ini Bank Nagari berhasil menerima penghargaan dari Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) dalam hal Penerimaan Pendaftaran dan Penerima Setoran Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji.
Sebagai apresiasi atas pencapaian tersebut, pada kegiatan Annual Meeting dan BPKH Sustainable Banking Award 2022 tanggal 19 Desember 2022 bertempat di Jakarta lalu, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Nagari menerima penghargaan Terbaik 3 untuk Kategori Bank Penerima Setoran-Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH) Pertumbuhan Pendaftar Haji terbaik Kategori Bank Pembangunan Daerah (BPD).
Penghargaan tersebut langsung diterima Dirut Bank Nagari Muhammad Irsyad didampingi Direktur Kredit dan Syariah Bank Nagari, Gusti Candra.
Penghargaan tersebut diberikan tidak saja sebagai mitra BPKH yang telah bekerja sama dalam menghimpun setoran haji, namun juga karena ikut mendorong pertumbuhan ekonomi syariah di Indonesia.