Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Inflasi Tahunan Sumut Hingga Oktober Turun Jadi 5,66 Persen

BPS Provinsi Sumatra Utara proyeksikan data inflasi gabungan 5 kota Indeks Harga Konsumen (IHK) tahunan Oktober 2022 yang mengalami penurunan.
Kepala BPS Sumut menyampaikan bahwa inflassi hingga Oktober 2022 mencapai 5,66 persen/tangkapan layar
Kepala BPS Sumut menyampaikan bahwa inflassi hingga Oktober 2022 mencapai 5,66 persen/tangkapan layar

Bisnis.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sumatra Utara (Sumut) mencatat Sumut mengalami inflasi secara tahunan menembus 5,66 persen (year-on-year/yoy). Meskipun inflasi secara bulanannya mengalami penurunan sebesar -0,51 persen (month-to-month/mtm) dibandingkan dengan September 2022.

“Tentu angka 5,66 persen ini adalah angka yang sangat baik,” kata Kepala BPS Provinsi Sumatra Utara Nurul Hasanuddin dalam keterangan resmi, Selasa (1/11/2022).

Dia menyebutkan komoditas penyumbang inflasi tahunan oktober 2022, antara lain harga BBM, angkutan udara, beras, angkutan dalam kota, dan rokok kretek filter.

Kendati demikian, minyak goreng menjadi komoditas penyumbang deflasi terbesar pada bulan oktober sebesar -0,16 persen yoy. “Karena kita memang adalah salah satu negara penghasil bahan bakunya yang terbesar yaitu kelapa sawit,” tuturnya.

Pada inflasi bulanan tercatat makanan, minuman, dan tembakau mengalami deflasi sebesar -1,72 persen mtm dengan andil sebesar -0,57 persen mtm. Komoditas transportasi masih menjadi penyumbang inflasi terbesar bulan ini mencapai 0.30 persen mtm dengan andil 0,03 persen mtm.

Lebih lanjut, Nurul mengatakan cabai merah menjadi komoditas penyumbang deflasi terbesar yaitu -0,50 persen.

“Tentunya ini keberhasilan program pemerintah dalam menstabilkan harga cabai di Sumut sehingga cabai merah terpotret deflasi cukup dalam,” ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper