Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pegadaian Kanwil Pekanbaru Siapkan Program Sekolah Emas

Jumlah nasabah tabungan emas di wilayah itu mencapai 387.226 nasabah, total saldo tabungan emas seberat 398.178 gram.
Pimpinan Wilayah II Pegadaian, Maryono./Bisnis-Arif Gunawan
Pimpinan Wilayah II Pegadaian, Maryono./Bisnis-Arif Gunawan

Bisnis.com, PEKANBARU - PT Pegadaian (Persero) Kantor Wilayah Pekanbaru akan meningkatkan pemasaran produk tabungan emas dengan target pertumbuhan 20 persen pada tahun depan. Salah satu strategi yang dijalankan yakni menyasar kelompok usia dini melalui program Sekolah Emas.

Pimpinan Wilayah Pegadaian Pekanbaru Maryono mengatakan dari data yang dimiliki pihaknya saat ini hanya sekitar 10 persen saja generasi muda yang memiliki tabungan atau investasi.

"Dari kondisi ini kami akan melakukan edukasi tentang pentingnya menabung, dan kami memiliki produknya yang menggabungkan tabungan sekaligus investasi yaitu Pegadaian Tabungan Emas. Tahun depan program edukasi ini akan kami laksanakan di sekolah-sekolah dengan nama Sekolah Emas," ujarnya Jumat (26/11/2021).

Dari data Pegadaian Kanwil Pekanbaru sampai pekan ketiga November 2021, jumlah nasabah tabungan emas di wilayah itu mencapai 387.226 nasabah, kemudian jumlah rekening Tabungan Emasnya mencapai 407.211 rekening, serta jumlah total saldo Tabungan Emas yakni seberat 398.178 gram.

Dengan program Sekolah Emas, pihaknya meyakini peminat produk tabungan dan investasi dengan menggunakan instrumen logam mulia tersebut akan semakin diminati, sehingga target yang telah ditetapkan dapat tercapai.

Sementara itu selain meningkatkan pemasaran produk perseroan, Pegadaian juga melaksanakan program kepedulian sosial terhadap masyarakat setempat, yang salah satunya dijalankan oleh Ikatan Istri Karyawan Pegadaian (IIKP) Kanwil Pekanbaru.

Ketua IIKP Pegadaian Kanwil Pekanbaru Tri Maryono menjelaskan pihaknya rutin melaksanakan program kerja, dimana salah satunya adalah program kepedulian sosial. Kali ini pihaknya membantu pengembangan infrastruktur panti asuhan yang sempat terkendala akibat pandemi Covid.

"Dari peninjauan yang kami lakukan dan berdiskusi dengan pengurus panti, saat ini pengelola membutuhkan bantuan untuk pembangunan fisik, karena itu kami menyalurkan bahan bangunan dengan harapan ikut mendorong kelancaran aktivitas panti asuhan di Pekanbaru," ujarnya.

Dia memerinci untuk Kota Pekanbaru, IIKP Pegadaian menyalurkan bantuan senilai Rp10,8 juta untuk 2 panti asuhan yaitu Panti Asuhan Ar-Rahim di Jalan Garuda Sakti serta Panti Asuhan Rahmat Nur Hidayah di Jalan Arifin Ahmad.

Sementara untuk di area Kanwil Pekanbaru secara keseluruhan, total dana bantuan yang diserahkan mencapai Rp16,8 juta untuk 3 wilayah yaitu Riau, Sumbar, Kepulauan Riau, dan sebagian Jambi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Miftahul Ulum
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper