Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sumut Tawari Asing Tujuh Proyek Investasi, Ini Progresnya

Tim North Sumatra Invest (NSI) menawarkan tujuh proyek investasi di Sumatra Utara kepada investor asing. Hingga Maret 2021, terdapat dua negara yang tertarik melakukan investasi, yaitu investor dari India dan Singapura.
Ilustrasi. LRT Sumsel/bumn.go.id
Ilustrasi. LRT Sumsel/bumn.go.id

Bisnis.com, MEDAN - Tim North Sumatra Invest (NSI) menawarkan tujuh proyek investasi di Sumatra Utara kepada investor asing. Hingga Maret 2021, terdapat dua negara yang tertarik melakukan investasi, yaitu investor dari India dan Singapura.

“India sudah komitmen, namun postpone karena pandemi Covid-19. Memang hal ini di luar prediksi,” kata Pembina NSI sekaligus Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatra Utara Soekowardojo di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sumut, Senin (8/3/2021).

Soeko menjelaskan untuk tahun 2021, tim NSI telah mengagendakan kegiatan investor forum. Forum yang berfungsi sebagai wadah bagi calon investor berdiskusi tersebut, rencananya akan diselenggarakan pada September 2021 mendatang.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumatra Utara Ibrahim menyatakan, investor dari Singapura juga tertarik mendalami tawaran dari NSI dan berencana melakukan diskusi tatap muka mengenai komoditas perdagangan.

“Ke depannya tidak hanya sektor infrastruktur. Perdagangan sudah kita coba dorong dengan produk unggulan daerah, seperti kopi,” kata Ibrahim, Senin, (8/3/2021).

Sebelumnya, NSI merupakan tim kerja yang dibentuk oleh Gubernur Sumatra Utara Edy Rahmayadi. Tim NSI bertugas meningkatkan investasi di Sumatra Utara.

Tim tersebut terdiri dari gabungan berbagai lembaga, diantaranya Bank Indonesia, Badan Koordinasi Penanaman Modal, dan Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) Sumatra Utara.

Pemerintah Provinsi Sumatra Utara melalui tim NSI menawarkan tujuh proyek investasi, di antaranya pembangunan LRT Medan Binjai Deli Serdang (Mebidang) dengan nilai investasi Rp20 triliun, pembangunan rel kereta api rute Pematangsiantar-Parapat bernilai investasi Rp12 miliar, pembangunan rusunawa di area Sei Mangkei dengan nilai investasi Rp1,13 triliun.

NSI juga menawarkan proyek pengembangan Kawasan Industri Kuala Tanjung dengan nilai investasi Rp28,87 triliun, pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus Sei Mangkei dengan nilai investasi Rp134,1 triliun, pembangunan Sport Center dengan nilai investasi Rp8 triliun, dan pengembangan kawasan wisata Toba Kaldera Resort bernilai investasi Rp1,6 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper