Bisnis.com, PALEMBANG – Pemerintah Kabupaten Ogan Komering Ilir atau OKI, Sumatra Selatan, siap memanfaatkan big data dalam pengelolaan sistem keuangan pemda tersebut.
Bupati OKI Iskandar mengatakan kesiapan itu seiring dengan kondisi saat ini di tengah pandemi dan menuju tatanan normal baru yang sarat dengan pemanfaatan teknologi informasi.
“Kami siap untuk tatanan normal baru itu dengan digitalisasi layanan publik termasuk dalam pengelolaan keuangan daerah,” katanya, Kamis (18/6/2020).
Iskandar mengatakan pihaknya fokus pada pengumpulan data aset pemerintah dengan memerhatikan ketersediaan data, aksesibilitas data, dan kualitas data.
Tujuan utamanya adalah untuk meningkatkan layanan pemerintah dalam peningkatan kualitas kebijakan publik, partisipasi masyarakat, dan pertumbuhan ekonomi melalui pemanfaatan big data pemerintah.
Membangun big data bagi semua instansi pemerintah, kata Iskandar, tidak hanya membutuhkan teknologi Big Data dan infrastruktur Teknologi Informasi (TI) saja, tetapi juga membutuhkan kebijakan, tata kelola, dan kompetensi SDM terkait dengan pemanfaatan data pemerintah itu.
Sebelumnya, Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK )RI Perwakilan Sumsel, Hary Purwaka, mengatakan pihaknya mendorong pemda untuk melakukan digitalisasi sistem keuangan daerah maupun digitilisasi dokumen pertanggungjawaban.
“Tentu upaya ini akan memudahkan pemda juga untuk melaksanakan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah,” katanya.