Bisnis.com, MEDAN - Pemerintah Provinsi Sumatra Utara mulai fokus pada pemulihan ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19.
Sekretaris Bappeda Provinsi Sumatera Utara Yosi Sukmono mengatakan rencana stimulus ekonomi masih dalam pembahasan. Pihaknya juga tengah merumuskan skema penyaluran stimulus ekonomi terutama bagi UMKM. Saat ini pemprov belum memutuskan alokasi anggaran untuk rencana tersebut.
"Saat ini masih dalam pembahasan. Sedang dirumuskan langkah-langkahnya, bentuknya. Masih berproses," katanya Senin (15/6/2020).
Yosi menambahkan sejauh ini belum ada pembahasan mengenai rencana penyaluran bantuan sosial tahap kedua. Bantuan sosial tahap pertama senilai Rp225.000 setiap Kepala Keluarga (KK) dibagikan kepada 1,32 juta KK.
Data Gugus Tugas Covid-19 Sumatra Utara per 12 Juni 2020, mencatat realisasi penyaluran jaring pengaman sosial mencapai Rp281,5 miliar atau 93,92% dari alokasi anggaran sebesar Rp300,3 miliar. Adapun, realisasi anggaran untuk bantuan ekonomi dan lain lain sebanyak Rp47,4 miliar atau 76,7% dari alokasi anggaran sebanyak Rp61,8 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
