Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pengusaha Malaysia Akan Investasikan Rp3 Triliun Bangun Eye on Pekanbaru

Pengusaha asal Malaysia akan menggelontorkan investasi hingga Rp3 triliun untuk membangun objek wisata di tepi Sungai Siak, Kab. Siak, Provinsi Riau. Diharapkan hal ini dapat menggenjot sektor pariwisata di Bumi Melayu.
Kota Pekanbaru, Riau, Senin (28/9)./Antara
Kota Pekanbaru, Riau, Senin (28/9)./Antara

Bisnis.com, PEKANBARU—Pengusaha asal Malaysia akan menggelontorkan investasi hingga Rp3 triliun untuk membangun objek wisata di tepi Sungai Siak, Kab. Siak, Provinsi Riau. Diharapkan hal ini dapat menggenjot sektor pariwisata di Bumi Melayu.

Dalam kunjungannya ke Mal Pelayanan Publik (MPP) Pekanbaru pada akhir pekan lalu, Menteri Pelancongan Kebudayaan dan Warisan Negeri Melaka Dato Muhammad Jailani bin Khamis mengungkapkan bahwa pihaknya berencana mengembangkan kawasan wisata di tepi Sungai Siak untuk menjadi satu ikon kota.

“Keberadaannya bakal menarik wisatawan dan pebisnis untuk singgah ke Pekanbaru," kata Dato Muhammad Jailani bin Khamis, seperti dikutip dari laman resmi Pemkot Pekanbaru, Senin (27/1/2020).

Dirinya mengungkapkan nilai investasi yang akan ditanamkan bisa mencapai Rp3 triliun. Sementara, yang akan menggarap proyek ini disebut berasal dari gabungan pengusaha a.l. pengembang Genting Highland dari Malaysia dan PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II dari Indonesia.

Lebih lanjut, objek wisata di tepi Sungai Siak ini akan dibuat di eks dermaga milik Pelindo dalam bentuk hotel dan mal.

Menurut Jailani, nantinya akan dibangun ikon seperti Eye on Malaysia di Melaka, yaitu landmark layaknya London Eye di London, Inggris. Untuk di Pekanbaru, ikon tersebut rencananya bernama Eye on Pekanbaru.

Diharapkan nantinya proses invetasi ini bakal tertuang dalam nota kesepahaman yang dapat rampung sebelum Maret 2020. Kata Jailani, investor asal Malaysia tertarik berbisnis di Pekanbaru mengingat ibukota Provinsi Riau ini merupakan kota dagang dan salah satu tujuan wisata di Pulau Sumatra.

"Jadi, nantinya ada kerjasama perusahaan di Malaysia dan Pekanbaru. Pelindo bakal ikut dalam kerjasama ini," imbuh Jailani.

Adapun, pembangunan landmark ini juga merupakan awal kerjasama kawasan bebas cukai yang dapat semakin mengembangkan potensi wisata di Riau.

Wali Kota Pekanbaru Firdaus menambahkan bahwa kawasan bebas pajak yang akan dibangun perhotelan dan pusat perbelanjaan itu juga bakal dilengkapi dengan wisata air, persis seperti di Melaka.

"Ada kombinasi riverside Sungai Siak dan perdagangan wisata. [Pengembangnya] ada swasta dari Pekanbaru dan swasta dari Melaka bersama Pelindo," terangnya, sambil berharap agar investasi ini bisa direalisasikan.

 

 
 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper