Bisnis.com, BANDA ACEH - PT Aceh Makmur Bersama melakukan ekspor minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) sebanyak 6 ribu metrik ton ke India.
Ekspor perdana tersebut dilakukan melalui Pelabuhan Krueng Geukueh Pelindo 1 Cabang Lhokseumawe menuju Pelabuhan Kandla, India.
Direktur Utama PT Aceh Makmur Bersama Petrus Budiyanto mengatakan, ekspor CPO perdana tersebut diharapkan dapat menumbuhkan industri sawit di Aceh sebagai salah satu produk unggulan dalam negeri dan mampu bersaing di pasar internasional.
"Kami bertekad untuk terus memajukan perekonomian daerah Aceh terlebih pada industri sawit. Dukungan dan kerjasama dari seluruh pihak adalah kunci utama agar kegiatan ekspor CPO berjalan dengan lancar dan aman," kata Petrus Budiyanto usai melakukan peluncuran ekspor perdana melalui Pelabuhan Krueng Geukeuh, Senin (11/11/2019).
PT. Aceh Makmur Bersama juga mengucapkan terima kasih kepada Just Oil and Grain Pte Ltd, Singapura yang telah menjadi mitra dalam menyukseskan ekspor CPO ke India. Ia berharap kedepan makin banyak perusahaan supplier yang bekerja sama dengan pihakya sehingga berdampak positif terhadap industri sawit di Aceh.
Petrus menyebutkan, sawit yang diekspor di India merupakan minyak sawit yang diolah dari daerah Aceh Barat, Aceh Utara, Aceh Tengah, dan Lhokseumawe.
Kedepan, kata Petrus, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan melakukan ekspor pada komoditas selain sawit, mereka juga melihat kopi sebagai salah satu komoditas ekspor yang cukup bernilai.
"Kita harapkan banyak komoditi-komoditi lagi yang bisa kita kerjasamakan dengan mereka [perusahaan] nanti. Sistem kerjasamanya macam-macam, yang jelas saling menguntungkan," ujar Petrus