Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tender 2 Kali Batal, Jalan Lintas Timur Palembang-Jambi Akhirnya Mulai Diperbaiki

Perbaikan Jalan Lintas Timur ruas Palembang-Jambi sudah dimulai sejak pekan lalu.
Foto udara jalur lintas Sumatra Timur di Kayu Agung, Ogan Komering Ilir, Jumat (3/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam
Foto udara jalur lintas Sumatra Timur di Kayu Agung, Ogan Komering Ilir, Jumat (3/5/2019)./Bisnis-Abdullah Azzam

Bisnis.com, PALEMBANG – Jalan Lintas Timur ruas Palembang-Jambi yang rusak parah dipastikan bakal lebih nyaman dilalui saat arus mudik sejalan dengan telah dimulainya pengerjaan perbaikan jalan tersebut.
 
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan pihaknya telah memantau pengerjaan proyek tersebut, yang sudah dilakukan sejak pekan lalu.
 
“Tim kami sudah turun ke lapangan untuk memantau, saya sampaikan jalan Palembang batas Jambi, tepatnya di Musi Banyuasin, sudah mulai dikerjakan,” ujarnya di sela-sela peninjauan pembangunan jalan Tol Pematang Panggang—Kayu Agung, Sumatra Selatan (Sumsel), Sabtu (11/5/2019).
 
Kementerian PUPR menargetkan semua jalan di perbatasan Palembang-Jambi telah selesai diperbaiki sebelum Lebaran.
 
“Yang lubang kita tutup dulu dan yang kecil-kecil tutup aspal. Kalau tender selesai, baru dikerjakan semuanya,” lanjut Basuki.
 
Dia menjelaskan lambannya perbaikan kerusakan jalan status negara itu disebabkan batalnya tender proyek sebanyak dua kali. Batalnya tender berdampak pada waktu pengerjaan, di mana semua yang target dikerjakan pada Ramadan kini molor dan jalan semakin parah.
 
“Batal dua kali karena ada yang tak sesuai aturan, kami tidak mau ada salah, maka ulang tendernya. Sekarang sudah mulai dikerjakan pakai dana darurat,” terang Basuki.
 
Selain ruas jalan Palembang-Jambi, kerusakan jalan juga terlihat mulai dari Lampung hingga Palembang. Seluruhnya kini telah dibagi menjadi lima paket pengerjaan untuk segera ditangani.
 
“Lima paket batal semua. Kalau ini ditabrak, takutnya jadi masalah, jadi ada lima paket pengerjaan dan semua batal. Kita mulai awal lagi, sekarang sedang tender,” imbuhnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dinda Wulandari
Editor : Annisa Margrit
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper