Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pelabuhan Panjang Catat Rekor Layani Kapal Terpanjang

Pelabuhan Panjang di Provinsi Lampung mampu melayani Kapal Peti Kemas MV Balthasar Schulte sepanjang 261 meter.
MV Balthasar Schulte./vesseltracker.com
MV Balthasar Schulte./vesseltracker.com

Bisnis.com, BANDARLAMPUNG – Pelabuhan Panjang di Provinsi Lampung mampu melayani Kapal Peti Kemas MV Balthasar Schulte sepanjang 261 meter yang bersandar di Terminal Peti Kemas Pelabuhan Panjang, sejak Senin (25/3/2019).

"Kapal dengan kapasitas 4.250 TEUs ini merupakan kapal peti kemas terpanjang yang pernah sandar di dermaga yang dikelola PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang," kata Davit Sirait, Senior Vice President Pelayanan Terminal PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) di Bandarlampung, Selasa (26/3/2019).

Menurutnya, kapal yang dioperasikan oleh Sealand Maersk tersebut tiba di Pelabuhan Panjang, pada Senin pukul 16.00 WIB langsung menjalanani proses pemanduan dan penyandaran yang telah melalui koordinasi berbagai pihak.

Sejumlah pihak itu antara lain PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) Cabang Panjang, IPC TPK Area Panjang, PT Jasa Armada Indonesia, Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas I Panjang serta Sealand Maersk Indonesia.

Ia mengatakatan bahwa hari bersejarah ini membuktikan bahwa Pelabuhan Panjang dapat melayani kapal dengan Panjang 261 meter dimana kapal tersebut melayani shipment intern Asia secara langsung dan longterm dengan rute secara langsung melayani rute dari Panjang ke Kaohsiung (Taiwan), Busan (Korea), dan Shanghai (Cina).

"Dengan rute ini membuktikan bahwa Lampung merupakan salah satu pusat perdagangan internasional dengan dukungan fasilitas pelabuhan yang modern dan sejalan dengan visi IPC yaitu menjadi pelabuhan internasional," ujarnya.

Davit menambahkan, kedatangan kapal sepajang 261 meter di Pelabuhan Panjang ini menunjukan semakin meningkatnya kemajuan infrastruktur pelabuhan di Lampung.

Sementara Country Manager Sealand Joshua mengatakan bahwa Sealand berkembang di Pelabuhan Panjang sejak pihaknya pertama kali memasuki pasar pada tahun 2009 (saat itu masih dikenal sebagai MCC).

"Kami percaya bahwa layanan baru kami yang ditingkatkan yang menghubungkan Panjang secara langsung ke Cina, Korea Selatan dan Rusia akan memberikan pelanggan konektivitas baru dan akan mendukung perdagangan internasional tidak hanya untuk Provinsi Lampung, tetapi juga bagian selatan Sumatera," jelasnya.

Menurutnya, layanan baru ini memiliki kapal terbesar yang yang sandar di Pelabuhan Panjang dan merupakan satu-satunya layanan yang secara langsung melayani rute dari Panjang ke Kaohsiung (Taiwan), Busan (Korea), dan Shanghai (Cina).

Demikian juga dengan rute ini mampu membawa lebih banyak ekspor dari Provinsi Lampung dan dan Sumatera Bagian Selatan dengan peningkatan sekitar 167 persen dalam ruang kapal dan 46 persen peningkatan dalam kapasitas reefer dan pengurangan hingga 68 persen dalam waktu transit.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Miftahul Ulum
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper