Bisnis.com, PALEMBANG – Perbaikan Jakabaring Sport City atau JSC Palembang yang rusak akibat angin kencang pada minggu lalu mulai dilakukan dan melibatkan berbagai pihak termasuk BUMN yang telah berkontribusi terhadap pembangunan venue di kompleks olahraga terpadu itu.
Salah satu BUMN yang memberikan bantuan operasional adalah PT Pupuk Sriwidjaja (Pusri) Palembang.
Manajer Humas PT Pusri Palembang, Hernawan L Sjamsuddin, mengatakan perusahaan memberikan bantuan berupa operasional crane untuk mengangkat tiang dan pepohonan besar yang roboh akibat hujan lebat disertai dengan angin kencang.
"Crane didatangkan dari pabrik Pusri, sampai di venue atletik pada Kamis (01/11) sekitar pukul 23.00 WIB, mulai digunakan keesokan harinya," katanya dalam siaran pers, Senin (5/11/2018).
Hernawan mengemukakan bantuan operasional tersebut merupakan tindak lanjut rapat yang dipimpin oleh Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel sebagai Ketua Tim Satgas Pemulihan JSC.
Crane jenis Tadano itu memiliki kapasitas maksimum 50 ton merupakan milik Pusri yang biasa digunakan untuk operasional maintenance pabrik.
Dia memaparkan hingga Minggu (4/11) seluruh tiang lampu yang roboh telah berhasil diangkat selanjutnya perbaikan dapat segera di lakukan oleh Tim Pemulihan JSC.
Khusus untuk venue panjat tebing, dimana pembangunannya didukung oleh perusahaan, kerusakan terlihat ada di bagian atap dinding tebing dan beberapa atap bangunan pendukung lainnya seperti kantor official, ruang atlet dan beberapa sarana pendukung lainnya.
"Mengenai teknis perbaikan venue panjat tebing Pusri akan berkoordinasi dengan LPDUK nanti," katanya.
Sejalan dengan arahan Gubernur Sumsel Herman Deru bahwa perbaikan JSC ditargetkan dapat rampung selama dua bulan.
"Saya harap awal tahun 2019 semua sudah berfungsi normal karena banyak event kejuaraan olahraga akan diselenggarakan di JSC nanti," kata gubernur beberapa waktu lalu.
Diketahui dampak hujan disertai angin kencang di JSC terlihat jelas di venue panjat tebing, ski air, atletik dan tenis serta rusaknya beberapa fasilitas umum dan pepohonan.
