Bisnis.com, PALEMBANG -- Bank Sumsel Babel memperluas penggunaan uang elektronik BSB Cash sebagai alat pembayaran tiket Light Rail Transit (LRT) Palembang melalui perjanjian kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (Persero).
Direktur Utama Bank Sumsel Babel Muhammad Adil mengatakan pihaknya mengapresiasi kepercayaan KAI untuk bersinergi dengan Bank Sumsel Babel.
"Kerja sama ini bertujuan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk melakukan pembayaran tiket LRT melalui produk e-money Bank Sumsel Babel yakni BSB Cash," ujarnya usai penandatanganan kerja sama, Kamis (19/4/2018).
Penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut dilakukan di lantai dasar Aula Jakarta Railway Center (JRC) yang juga dihadiri Pelaksana Tugas Direktur Komersial dan Teknologi Informasi KAI Apriyono W Chresnanto.
Adil mengemukakan sebagai salah satu bank daerah yang telah memiliki produk uang elektronik sendiri, perusahaan ingin mendukung program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) Bank Indonesia (BI) serta suksesnya pelaksanaan Asian Games 2018 di Palembang.
Pada tahap awal, terangnya, Bank Sumsel Babel akan menyiapkan sebanyak 25.000 kartu BSB Cash yang penjualannya akan disebar di beberapa stasiun LRT Palembang.
"Untuk mempermudah masyarakat melakukan top up atau isi ulang kartu, Bank Sumsel Babel juga akan menyediakan mesin-mesin EDC di setiap stasiun," lanjut Adil.
Sementara itu, Corporate Secretary Bank Sumsel Babel Faisol Sinin menyatakan pihaknya akan melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk memberikan informasi tata cara penggunaan kartu pembayaran tiket tersebut.
Kartu pembayaran tiket LRT Palembang tersebut rencananya akan Co Branding BSB Cash yang nantinya menjadi Railpay, dengan menggunakan sistem Near Field Communication (NFC).
"Dengan demikian akan memberikan kemudahan bagi masyarakat sebagai pengguna transportasi LRT untuk melakukan pembayaran tiket cukup hanya dengan melakukan tapping pada mesin tiket yang telah dipersiapkan oleh PT KAI," paparnya.