Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

74 Polisi Sumut Dipecat, Kapolda: Kami Serius Tegakkan Aturan

Kepolisian Daerah Sumatera Utara memecat lebih banyak personel sepanjang tahun ini dibandingkan dengan 2016 yang dinilai menjadi salah satu bukti keseriusan dalam menegakkan aturan.
Ilustrasi/JIBI
Ilustrasi/JIBI

Bisnis.com, MEDAN - Kepolisian Daerah Sumatera Utara memecat lebih banyak personel sepanjang tahun ini dibandingkan dengan 2016 yang dinilai menjadi salah satu bukti keseriusan dalam menegakkan aturan.

Kapolda Sumut Irjen Paulus Waterpauw mengungkapkan, sepanjang tahun ini Polda telah melakukan pemberhentian dengan tidak hormat atau memberikan sanksi pemecatan terhadap 74 personel yang melanggar aturan.

"Jumlah personel yang dipecat mengalami peningkatan 13% dibandingkan dengan 2016 yang hanya 68 personel," ujarnya di Medan, Minggu (31/12/2017).

Selain itu, lanjutnya, Polda Sumut juga telah memberikan sanksi terhadap 540 personel yang melakukan pelanggaran disiplin, 175 personel yang melanggar kode etik profesi serta 79 lainnya yang melakukan tindak pidana.

"Berbagai sanksi, termasuk pemecatan ini, menjadi salah satu bukti keseriusan Polda Sumut untuk menegakkan aturan dan disiplin sebagai institusi penegak hukum," tegasnya.

Pada bagian lain, Paulus Waterpauw juga mengungkapkan bahwa sepanjang 2017 terdapat 5.897 kasus Narkoba yang berhasil diungkap dan dari jumlah itu, polisi mengamankan 7.245 orang tersangka.

Jumlah pengungkapan tersebut menurutnya mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2016 yang hanya 5.460 kasus. Adapun tindakan pengungkapan tidak hanya dilakukan Ditres Narkoba Polda Sumut, tetapi juga seluruh satuan reserse Narkoba di jajaran polres.

Pengungkapan kasus Narkoba, lanjutnya, paling banyak ditemukan melalui Operasi Antik Toba yang digelar pada 14-28 Agustus 2017. Dalam operasi ini Polda mengungkap 583 kasus dengan tersangka sebanyak 730 orang.

Sedangkan barang bukti yang diamankan dalam operasi itu a.l. 3.023 batang pohon ganja, ladang ganja seluas 1 hektare serta ganja kering seberat lebih dari 167 kg.

Adapun barang-barang bukti lainnya adalah 12,924 kg sabu-sabu, 955 butir ekstasi, satu pucuk senjata tajam, 50 unit sepeda motor serta tujuh unit mobil yang digunakan dalam tindak kejahatan.

 

 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Yoseph Pencawan
Editor : Rustam Agus
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper