Bisnis.com, MEDAN--PT Agincourt Resources, memberikan pelatihan pemahaman lanjutan mengenai keberagaman gender kepada lebih dari 700 karyawan perusahaan.
Pemberian pelatihan ini ditujukan untuk merealisasikan lingkungan kerja yang ramah gender.
Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari beberapa kebijakan dan peraturan terkait, di antaranya upaya pendekatan terhadap karyawan di seluruh tingkatan dalam organisasi perusahaan.
Selain itu, upaya menciptakan lingkungan kerja dan budaya kerja yang menjunjung tinggi harkat dan martabat serta kehormatan, bebas dari diskriminasi, intimidasi dan kekerasan baik fisik maupun nonfisik.
Presiden Direktur PT Agincourt Resources Tim Duffy mengatakan pelatihan ini adalah salah satu bentuk investasi perusahaan. Sebagai perusahaan yang belum terlalu lama berdiri, sambung Tim Duffy, tambang emas Martabe memiliki kesempatan besar untuk menanamkan keberagaman gender sebagai bagian dari budaya bisnis perusahaan.
"Kami percaya pemahaman terhadap keberagaman gender akan membuat perusahaan ini lebih baik. Perusahaan akan mendapatkan lebih banyak ide-ide pengembangan." ukataTim Duffy, pdalam keterangan tertulis yang diterima Bisnis, Kamis, (24/08)
Lebih lanjut, Tim Duffy menegaskan, Agincourt Resources sudah beberapa tahun belakangan sangat serius menerapkan konsep keberagaman gender dalam lingkungan kerja. Tak hanya dalam hal rekrutmen, tapi juga bagaimana menciptakan lingkungan kerja ramah gender.
Dari aspek perekrutan dan pengembangan kapasitas, Agincourt Resources menargetkan porsi karyawan perempuan pada 2019 mencapai 25% dari total pekerja perusahaan dan kontraktor.
Hingga saat ini, jumlah karyawan di tambang emas Martabe telah mencapai 18% dari total 761 karyawan. Sementara itu, dari total karyawan perusahaan dan kontraktor telah mencapai 16% dari 2.376 orang.
Dia menegaskan penerapan keberagaman gender ini menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan, apalagi di sektor pertambangan.
"Ada stereotipe, laki-laki mendominasi di sektor pekerjaan ini. Kami ingin mengubahnya melalui pelatihan ini. Harus ada perlakuan yang sama bagi seluruh pekerja," jelasnya.
Senior Manager Corporate Communications Agincourt Resources Katarina S. Hardono menambahkan, komitmen tambang emas Martabe terhadap penerapan keberagaman gender akan menjadi daya tarik bagi para perempuan berbakat dan kompetitif untuk berkarya di perusahaan ini.
Penerapan keberagaman gender ini dinilai sebagai bentuk dukungan terhadap konvensi internasional PBB tentang penghapusan segala bentuk diskriminasi terhadap perempuan atau CEDAW (Convention on Elimination of All Forms of Discrimination Against Women).
Indonesia pun telah meratifikasinya sejak 1984 melalui UU No.7/1984 tentang Pengesahan Konvensi Mengenai Segala Bentuk Diskriminasi terhadap Wanita.
