Bisnis.com, MEDAN - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation I melaksanakan latihan Operasi Keadaan Darurat di TBBM Medan Group, Labuhan Deli Belawan, Selasa (15/8/2017).
Dalam latihan ini, General Manager PT Pertamina (Persero) MOR I Erry Widiastono bertindak sebagai Emergency Response Commander yang berada di kantor Pertamina MOR I di Jalan Yos Sudarso, Medan.
Dia bertugas mengkoordinir seluruh lini petugas emergency.
Sedangkan Operation Head TBBM Medan Group Bintang J. Rogahang diposisikan sebagai Deputy Emergency Response Commander, bertanggungjawab mengkoordinir petugas emergency yang berada di lokasi kejadian.
“Ada tiga skenario keadaan darurat yang kami selenggarakan hari ini, yaitu skenario huru-hara warga, tumpahan minyak dan pemadaman kebakaran," kata Bintang J. Rogahang di sela-sela latihan.
Seluruh skenario tersebut, dia nilai selesai dengan baik dan berkat kerja sama seluruh tim, sesi latihan penanggulangan keadaan darurat berjalan tanpa hambatan.
Bintang menjelaskan, latihan tersebut merupakan bentuk penerapan budaya Safety dalam aspek HSSE (Health, Safety, Security & Environment).
Selain itu, kegiatan ini juga untuk melatih para pekerja dan petugas HSSE di Pertamina MOR I agar selalu waspada terhadap segala bentuk bahaya atau risiko yang mengancam operasional perusahaan.
Sebagai perusahaan yang memiliki risiko bahaya operasional yang besar, lanjutnya, Pertamina secara rutin melaksanakan kegiatan-kegiatan penanggulangan darurat sebagai upaya antisipasi segala bentuk bahaya tersebut.
"Di setiap unit bisnis, baik Terminal BBM, SPBBE (LPG), Depot Pengisian Pesawat Udara hingga kantor Pertamina MOR I kami memiliki berbagai fasilitas penanggulangan risiko bahaya dan para pekerja HSSE yang selalu siaga."