Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sasar Aksi Premanisme, Polda Kepri Intensifkan Operasi Pekat Seligi 2025

Polda Kepri mulai melakukan Operasi Pekat Seligi 2025 untuk memberantas aksi premanisme yang dianggap mengganggu ketertiban masyarakat dan investasi.
Personel Polda Kepri saat melakukan patroli di sekitar kawasan pertokoan di Batam. /Ist
Personel Polda Kepri saat melakukan patroli di sekitar kawasan pertokoan di Batam. /Ist

Bisnis.com, BATAM - Polda Kepulauan Riau (Kepri) mulai melakukan Operasi Pekat Seligi 2025 untuk memberantas aksi premanisme yang dianggap mengganggu ketertiban masyarakat dan investasi.

Kabidhumas Polda Kepri Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan operasi ini melibatkan 320 personil, yang terdiri dari 95 personil Polda Kepri dan 225 personil dari Polresta Barelang.

"Adapun sasaran prioritas dalam operasi ini meliputi pemberantasan premanisme dan pungutan liar (pungli), penanggulangan peredaran narkoba, perjudian (konvensional dan online), minuman keras ilegal, prostitusi, serta kejahatan jalanan lainnya yang meresahkan masyarakat," katanya, Selasa (13/5/2025).

Selain itu, lokasi-lokasi rawan seperti pelabuhan, pasar, pusat keramaian, tempat hiburan malam, dan permukiman padat penduduk menjadi fokus pengawasan dalam operasi ini.

Selain itu, operasi ini juga  menyasar sejumlah titik strategis seperti Jalan Gajah Mada, PT Tunas Industrial, Kawasan Cipta Land, Kawasan Hotel 01, dan PT Sarana Industrial Point. Wilayah-wilayah tersebut dinilai rawan terhadap potensi gangguan keamanan, khususnya pada malam hingga dini hari.

"Hasil kegiatan menunjukkan situasi wilayah dalam keadaan aman dan kondusif. Tidak ditemukan gangguan menonjol maupun aksi premanisme di sepanjang rute patroli. Kegiatan ini akan terus dilakukan secara rutin sebagai upaya pencegahan," pungkasnya.(239)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper