Bisnis.com, BATAM - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepulauan Riau (Kepri) terus mendorong perluasan akses keuangan kepada pelaku UMKM di Tanjungpinang, Kepri.
Salah satu cara yang telah ditempuh yakni dengan business matching akses pembiayaan untuk pelaku UMKM pada awal Desember 2024.
"Kegiatan ini diikuti 90 pelaku UMKM di Tanjungpinang. Kendala yang selama ini kami hadapi yakni kurangnya pemahaman akan produk akses pembiayaan dari lembaga jasa keuangan (LJK) seperti Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan produk pembiayaan lainnya yang dapat dijangkau dengan mudah dan murah," kata Kepala OJK Kepri Sinar Danandjaya, Senin (9/12/2024).
Di sisi lain, sektor perbankan dan perusahaan pembiayaan juga memiliki keterbatasan dalam mengakses data pelaku UMKM yang layak untuk difasilitasi akses pembiayaan dalam rangka pengembangan usaha.
"Makanya karena itu, kami mempertemukan pelaku UMKM dengan LJK yang memiliki program pembiayaan murah seperti BRI dengan produk KUR, Pegadaian dengan produk Ultra Mikro (UMi) dan PNM dengan program Mekaar yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku usaha untuk meningkatkan skala usaha dan pendapatan," ucapnya.
Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang, Zulhidayat menyambut baik dan memberikan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan business matching akses pembiayaan kepada Pelaku UKM di Kota Tanjungpinang.
Baca Juga
"Kita meyakini bahwa UMKM tidak dapat dipandang sebelah mata, karena merupakan potensi ekonomi yang sangat luar biasa, baik secara nasional maupun di Tanjungpinang," katanya.
Bahkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, Presiden Prabowo memiliki program Astacita, yang salah satu penggerak ekonomi bangsa yaitu mendorong kewirausahaan dan mengembangkan industri kreatif. "Sehingga pelaksanaan kegiatan ini juga sejalan program Astacita," pungkasnya.(K65)