Bisnis.com, PALEMBANG -- Penurunan harga tiket pesawat yang ditetapkan pemerintah untuk menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 diharapkan menjadi momen untuk meningkatkan tingkat kunjungan wisatawan.
Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatra Selatan (Sumsel) Pandji Tjahjanto mengungkapkan bahwa pihaknya menyambut baik apa yang telah diputuskan oleh pemerintah pusat.
“Dengan adanya penurunan harga tiket pesawat, diharapkan jumlah wisatawan yang datang ke Sumsel akan meningkat dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya,” ujarnya kepada Bisnis, Selasa (3/12/2024).
Menurut Pandji, pihaknya akan berkoordinasi dengan pihak hotel, kuliner, serta para pengelola destinasi wisata untuk mempersiapkan segala sesuatu dalam menghadapi libur Nataru mendatang.
“Kami akan koordinasikan, dan intinya sangat menyambut baik keputusan ini [penurunan tiket],” tambahnya.
Executive General Manager Bandara SMB II Palembang R. Iwan Winaya Mahdar mengatakan bahwa sebelumnya diperkirakan akan ada 161.019 pergerakan penumpang (movement pax) pada momen Nataru.
Baca Juga
Namun, setelah adanya kebijakan penurunan tiket pesawat, diperkirakan akan ada 165.617 pergerakan penumpang. “Namun, untuk saat ini, belum ada penerbangan tambahan dari maskapai,” ungkapnya.
Dia menambahkan bahwa tiga bandar udara utama yang menjadi asal kedatangan penumpang ke SMB II Palembang selama libur Nataru adalah Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta (CGK), Bandar Udara Internasional Halim Perdanakusuma (HLP), dan Bandar Udara Internasional Hang Nadim (BTH).
“Untuk persiapan Nataru, kami juga akan menyiapkan posko terpadu nantinya,” pungkas Iwan.