Bisnis.com, BATAM - Kawasan industri Bintan Industrial Estate (BIE) menggelar Bintan Industrial Expo 2024 di Wisma BIE Lobam, Bintan, Kamis (27/6/2024). Pameran ini bertujuan untuk mempromosikan kesempatan investasi di Pulau Bintan, Kepulauan Riau (Kepri).
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepri Adi Prihantara yang membuka pameran ini mengatakan BIE juga ingin memberikan motivasi bagi seluruh tenant yang sudah eksis agar bisa tumbuh bersama.
"Langkah bersama tersebut yang sangat berperan besar salah satunya yaitu Kawasan industri BIE sebagai Kawasan Bintan Inti Halal Hub dengan nilai ekspor produk halal kurang lebih Rp120 miliar dalam dua tahun terakhir. Dan pertumbuhan ini berhasil memperoleh penghargaan Indonesia Halal Industry Awards (IHYA) sebagai Provinsi dengan Program Halal Terbaik," katanya.
BIE adalah kawasan industri di Pulau Bintan, yang berdiri sejak 1994 sampai sekarang, dengan fasilitas yang beragam seperti pelabuhan tersendiri, water treatment plant (WTP), waste water treatment plant (WWTP), sewage treatment plant, power house dan beberapa tipe bangunan untuk penginapan.
Peran besar kawasan industri turut berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Riau melejit di angka 5,20%. Angka ini meningkat 0,11% dari tahun 2022 di angka 5,09%.
"Angka ini merupakan yang tertinggi di Pulau Sumatra dan di atas rata-rata nasional dengan angka 5,05%, Pertumbuhan ekonomi tersebut didominasi oleh aktivitas Industri Pengolahan yang mencapai 41,47%, dengan pertumbuhan sebesar 3,87% year on year di Kepri," ungkapnya.
Baca Juga
Adi juga berharap pelaksanaan BIE Expo 2024 dapat berjalan sukses.
"Harapan yang teriring, semoga BIE ini semakin maju dan berkembang, yang tentu saja kontribusi BIE terhadap produk industri dan nilai investasi di Kepri akan semakin besar sebagai garda terdepan kawasan industri," tutupnya.(K65)