Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kedubes Inggris Dukung Riau Bangun Infrastruktur Hijau Lewat Future Cities Programme

Tiga sektor prioritas dalam program ini adalah transportasi umum, pengelolaan sampah, dan ketahanan terhadap banjir.
Pemkot Pekanbaru menerapkan  status darurat sampah
Pemkot Pekanbaru menerapkan status darurat sampah

Bisnis.com, PEKANBARU — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau menerima kunjungan resmi tim Future Cities Infrastructure Programme (FCIP) dari Kedutaan Besar Inggris.

Pertemuan ini dipimpin langsung oleh Gubernur Riau, Abdul Wahid, dan menjadi ajang diskusi mengenai peluang kerja sama pembangunan infrastruktur ramah lingkungan dan berkelanjutan di Provinsi Riau.

Deputy Head Low Carbon Infrastructure Kedubes Inggris, Harriet Cooney, menjelaskan FCIP merupakan inisiatif Foreign, Commonwealth & Development Office (FCDO) Inggris yang bertujuan untuk mendorong kota-kota di Indonesia membangun infrastruktur urban yang tangguh terhadap perubahan iklim.

“Kami memiliki misi untuk mendukung pemerintah Indonesia dalam mencapai target adaptasi dan mitigasi perubahan iklim. Salah satunya adalah dengan mendukung persiapan proyek-proyek hijau serta menjajaki opsi pembiayaan yang mendorong terciptanya infrastruktur berkelanjutan,” ujarnya Senin (2/6/2025).

Harriet menambahkan, FCIP menawarkan dua pendekatan utama yaitu pendampingan proyek infrastruktur hijau dan penguatan kapasitas pemerintah daerah agar mampu mengakses pembiayaan iklim secara mandiri. Tiga sektor prioritas dalam program ini adalah transportasi umum, pengelolaan sampah, dan ketahanan terhadap banjir.

“FCIP tidak hanya menawarkan dukungan teknis, tetapi juga membantu kota-kota dalam studi kelayakan, perencanaan strategis dan finansial, identifikasi sumber pendanaan, hingga fasilitasi dengan investor dan pembangunan kapasitas kelembagaan,” jelasnya.

Dukungan ini, lanjut Harriet, juga menjadi bentuk nyata komitmen pemerintah Inggris dalam mendorong transisi hijau di Indonesia. “Saya ingin masyarakat Riau mengetahui bahwa kami sangat mendukung pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan dan kolaboratif,” ujarnya.

Gubernur Riau Abdul Wahid menyambut baik tawaran kerja sama ini. Dirinya menegaskan Pemprov Riau memiliki komitmen kuat dalam menjaga kelestarian lingkungan, sejalan dengan agenda pembangunan berkelanjutan yang menjadi prioritas daerah.

“Riau adalah provinsi yang sedang tumbuh pesat. Kami butuh model pembangunan yang modern, tetapi juga tangguh terhadap perubahan iklim. FCIP sangat sejalan dengan arah pembangunan kami,” ujarnya.

Wahid juga menyoroti sejumlah program yang telah digerakkan Pemprov Riau, seperti pencegahan kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) melalui edukasi publik dan kegiatan sosialisasi langsung. Selain itu, pengembangan kawasan industri ramah lingkungan di Kabupaten Bengkalis juga sedang dipersiapkan sebagai salah satu pilar ekonomi masa depan Riau.

Tak hanya itu, Wahid mengungkapkan pihaknya telah melobi langsung Menteri Investasi, Rosan Roeslani, untuk mendukung pembangunan rel kereta api batubara Dumai–Indragiri Hulu guna mengurangi beban jalan akibat kendaraan ODOL (Over Dimension Over Loading).

“Secara perencanaan sudah rampung. Dengan kereta, kita bisa atasi kerusakan jalan akibat ODOL. Ini adalah solusi jangka panjang,” ujarnya.

Gubernur juga menegaskan kesiapan Pemprov Riau untuk mendukung proyek-proyek transportasi massal yang berkelanjutan, seperti busway dan kereta api. “Apa pun yang diperlukan untuk mendukung program ini, akan kami siapkan,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper