Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Awal Tahun, Nilai Tukar Petani Riau Turun 0,67 Persen

Penurunan NTP ini disebabkan oleh naiknya indeks harga yang dibayar petani sebesar 0,46 persen dan turunnya indeks harga yang diterima petani.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PEKANBARU - Badan Pusat Statistik (BPS) Riau melaporkan berdasarkan hasil pemantauan harga-harga perdesaan di Riau, pada Januari 2023 Nilai Tukar Petani (NTP) di Bumi Lancang Kuning itu sebesar 151,91.

Angka tersebut turun sebesar 0,67 persen dibandingkan NTP Desember 2022 yaitu sebesar 152,94.

“Penurunan NTP ini disebabkan oleh naiknya indeks harga yang dibayar petani sebesar 0,46 persen dan turunnya indeks harga yang diterima petani yaitu turun sebesar 0,22 persen,” ujar Kepala BPS Riau Misfaruddin, Kamis (2/2/2023).

Adapun penyebab penurunan NTP tertinggi terjadi pada subsektor peternakan yaitu sebesar 1,12 persen. Kemudian diikuti penurunan NTP pada subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 0,73 persen, dan diikuti penurunan NTP pada subsektor Hortikultura sebesar 0,14 persen.

“Sementara itu, Subsektor Tanaman Pangan naik sebesar 0,08 persen. Dan terakhir, Subsektor Perikanan naik sebesar 0,62 persen,” tambahnya.

Pada Januari lalu, bila dibandingkan NTP provinsi lainnya yang ada di Pulau Sumatra, Riau menduduki peringkat ke-1 sebagai provinsi dengan NTP tertinggi yaitu sebesar 151,91.

Kemudian diikuti Provinsi Jambi sebesar 140,83 dan diikuti Provinsi Bengkulu sebesar 139,58. NTP terkecil di Pulau Sumatra diduduki oleh Provinsi Sumatra Selatan dengan NTP sebesar 99,97.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper