Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Daging Ayam dan Rokok Mahal, Inflasi Riau November 2022 Capai 0,12 Persen

Semua kota mengalami inflasi tahunan yaitu, Kota Pekanbaru sebesar 6,13 persen, Kota Dumai sebesar 5,40 persen dan Kota Tembilahan sebesar 4,14 persen.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, PEKANBARU -- Badan Pusat Statistik Provinsi Riau menyatakan pada November 2022, inflasi bulanan daerah itu mencapai 0,12 persen dengan indeks harga konsumen sebesar 113,02. Sedangkan inflasi tahunan mencapai 5,89 persen dan inflasi tahun berjalan Januari-November sebesar 5,84 persen.

Kepala BPS Riau Misfaruddin mengatakan dari 3 kota IHK di Provinsi Riau, semua kota mengalami inflasi tahunan yaitu, Kota Pekanbaru sebesar 6,13 persen, Kota Dumai sebesar 5,40 persen dan Kota Tembilahan sebesar 4,14 persen.

"Inflasi tahunan terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu kelompok transportasi sebesar 15,15 persen, diikuti kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 8,17 persen, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 7,30 persen," ujarnya, Kamis (1/12/2022).

Kemudian pengeluaran kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 6,99 persen, kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 6,26 persen, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya sebesar 3,35 persen, kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 2,79 persen.

Lalu kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 2,58 persen, kelompok kesehatan sebesar 2,39 persen dan kelompok pendidikan sebesar 0,41 persen. Di sisi lain satu kelompok mengalami deflasi yoy yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,79 persen.

Menurutnya komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi yoy pada November 2022, antara lain bensin, beras, rokok kretek filter, nasi dengan lauk, tarif angkutan udara, mobil, kontrak rumah, telur ayam ras, bawang merah, sewa rumah, bakso siap santap, ikan serai, dan lainnya.

"Sementara beberapa komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi month to month pada November 2022, antara lain: rokok kretek filter, daging ayam ras, ayam hidup, minyak goreng, emas perhiasan, kontrak rumah, beras, dan lainnya," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper