Bisnis.com, PALEMBANG -- Bank Mandiri Region II/Sumatera 2 mendukung program Gerakan Sumsel Mandiri Pangan yang digagas Pemerintah Provinsi Sumatra Selatan untuk ketahanan dan kemandirian pangan masyarakat di daerah tersebut.
Regional CEO Bank Mandiri Region II/Sumatera 2 Ade Hasballah Abdullah mengatakan dukungan tersebut melalui bantuan paket usaha pangan bagi ribuan warga yang tergolong rumah tangga miskin (RTM) di Kota Palembang.
"Kami menyerahkan paket usaha berupa ikan dan sayuran kangkung secara bertahap kepada penerima, di mana sekarang telah memasuki tahap ketiga," katanya saat acara penyerahan secara simbolis paket bantuan kepada RTM, Senin (31/10/2022).
Ade menilai Gerakan Sumsel Mandiri Pangan (GSMP) patut didukung, apalagi program itu telah diakui oleh pemerintah pusat sebagai terobosan dalam bidang ketahanan pangan, dan sebagai salah satu indikator dalam keberhasilan menurunkan jumlah RTM di Sumsel.
Dia memaparkan secara total terdapat 3.700 penerima bantuan paket usaha hingga tahap ketiga dari bank pelat itu. Penerima nantinya dapat langsung memanfaatkan bantuan untuk bercocok tanam dan beternak ikan di rumah masing-masing.
"Paketnya sudah lengkap, ada benih kangkung, ikan lele, pakan ikan protein hingga ember untuk warga beternak," katanya.
Ade melanjutkan dengan program GSMP, pihaknya berharap Bank Mandiri bersama seluruh pihak yang berpartisipasi dalam program tersebut dapat berkontribusi menurunkan jumlah RTM.
Terpenting, kata dia, kolaborasi itu juga bisa meningkatkan kesadaran masyarakat untuk merubah mindset dari konsumtif menjadi produktif sehingga akan meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat di Sumsel.
Sebelumnya, Wakil Gubernur Sumsel Mawardi Yahyamengatakan GSMP tersebut dapat meningkatkan kemandirian masyarakat untuk memproduksi pangan.
"Saat ini masyarakat terbiasa untuk membeli pangan. Nah, saat ini kita ingin ubah pola pikir itu. Bagaimana caranya agar untuk kebutuhan pangan, masyarakat memproduksinya sendiri dengan GSMP ini. Jadi kebutuhan pangan itu dipenuhi degan memproduksinya sendiri," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
