Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sudah Layani 13.000 Pelanggan, PDAM Tirta Siak Jelaskan Manfaat Air Permukaan

Menurut data PDAM Tirta Siak, saat ini ada sebanyak 13.000 pelanggan eksisting yang dilayani oleh jaringan PDAM Pekanbaru.
Direktur Utama PDAM Tirta Siak Pekanbaru, Agung Anugrah. /Istimewa
Direktur Utama PDAM Tirta Siak Pekanbaru, Agung Anugrah. /Istimewa

Bisnis.com, PEKANBARU -- PDAM Tirta Siak Kota Pekanbaru memaparkan beragam manfaat air permukaan yang diolah perseroan, dan dialirkan kepada sekitar 13.000 lebih pelanggan dari berbagai kalangan pada kegiatan corporate gathering.

Direktur Utama PDAM Tirta Siak Agung Anugrah menjelaskan para pelanggan yang telah menggunakan layanan pihaknya, perlu lebih memahami dan mengetahui apa saja keunggulan dari penggunaan air permukaan yang telah diolah dan dialirkan.

"Ada banyak manfaat dari air permukaan yang diolah atau air PDAM, manfaat itu tidak hanya penghematan dari segi biaya tapi juga kesehatan tentunya," ujarnya Jumat (29/7/2022).

Menurut data PDAM Tirta Siak, saat ini ada sebanyak 13.000 pelanggan eksisting yang dilayani oleh jaringan PDAM Pekanbaru. Selanjutnya dengan adanya 2 tambahan proyek KPBU SPAM Pekanbaru dan Pekanbaru-Kampar, diperkirakan jumlah pelanggan akan melonjak hingga 130.000 pelanggan.

Pelanggan PDAM itu terdiri dari berbagai kalangan mulai dari kantor pemerintahan, perusahaan perhotelan, rumah sakit, perusahaan swasta lainnya, dan tentu saja pelanggan rumah.

Agung mengakui Pekanbaru yang bersiap menjadi kota metropolitan, tentu memerlukan akses mudah dan berkesinambungan untuk air bersih bagi warga kotanya.

Sementara itu staf ahli Wali Kota Pekanbaru, Helda Munir mengatakan terdapat risiko kesehatan bagi masyarakat yang mengkonsumsi air tanah tercemar. Diantaranya adalah penyakit kulit.

"Ada lebih dari 5 jenis penyakit yang bisa disebabkan oleh pencemaran air diantaranya adalah kolera dan penyakit kulit, hal yang bisa kita lakukan untuk bisa mencegah ini adalah dengan mengoptimalkan peran PDAM sebagai penyuplai air bersih."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper