Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ada PMK, Riau Tunda Pengiriman Sapi dari Jawa Timur

Kepala Dinas PKH Riau Herman menjelaskan pengiriman bantuan sapi sebanyak 1.883 ekor memang terpaksa ditunda untuk sementara waktu, setalah ditemukan PMK hewan ternak di dua provinsi, yakni Jawa Timur dan Aceh.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, PEKANBARU -- Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Riau menunda pengiriman bantuan sapi dari Provinsi Jawa Timur, karena adanya temuan penyakit mulut dan kuku (PMK) sapi.

Kepala Dinas PKH Riau Herman menjelaskan pengiriman bantuan sapi sebanyak 1.883 ekor memang terpaksa ditunda untuk sementara waktu, setalah ditemukan PMK hewan ternak di dua provinsi, yakni Jawa Timur dan Aceh.

"Pengiriman bantuan sapi Riau dari Jatim terpaksa ditunda setelah ditemukan penyakit mulut dan kuku hewan ternak,penundaan pengiriman bukan kehendak Pemprov atau rekanan, tapi karena kondisi wabah yang merebak di wilayah Jatim," ujarnya Jumat (13/5/2022).

Pihaknya telah menghubungi Kepala Dinas Peternakan Jatim, dan diminta waktu sekitar dua pekan untuk melihat perkembangan wabah, agar sapi bantuan Pemprov Riau bisa dikirim nantinya.

Menurutnya memang saat ini seluruh plaza ternak wilayah Jatim ditutup dan ternak tidak boleh keluar. Meski demikian sampai saat ini pihaknya telah menyalurkan bantuan sapi tahap pertama kepada 53 kelompok ternak di dua kabupaten, yakni Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) 47 kelompok ternak dan Rokan Hilir (Rohil) 6 kelompok ternak. Masing-masing kelompok ternak menerima bantuan 7 ekor sapi.

"Kalau tak salah di Kuansing itu yang sudah kita salurkan ada sebanyak 329 ekor sapi, dan Rohil 42 ekor. Jadi total ada 371 ekor sapi yang sudah kita salurkan ke kelompok ternak," ujarnya.

Dia mengakui saat ini ada sisa belasan ekor sapi betina yang masih ditahan di Plaza Ternak Dinas PKH Riau, dan sengaja belum disalurkan sambil menunggu datangnya pengiriman sapi jantan yang masih tertunda.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Arif Gunawan
Editor : Ajijah

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper